Rabu, 1 Mei 2024

Tesla Lakukan Penarikan 1,6 Juta Mobil Karena Adanya Cacat Kemudi

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Karyawan bekerja di Shanghai Gigafactory Tesla di Shanghai, China timur, 22 Desember 2023.Foto: Antara

Badan pengawas kualitas tertinggi China pada, Jumat (5/1/2024), mengumumkan Tesla selaku perusahaan produsen mobil listrik mengumumkan penarikan lebih dari 1,6 juta kendaraannya di Negeri Tirai Bambu risiko keselamatan.

Menurut pernyataan Administrasi Negara untuk regulasi pasar China, penarikan diterapkan pada 7.538 kendaraan impor Model S dan Model X, yang diproduksi dari 26 Oktober 2022 hingga 16 November 2023.

“Cacat pada mobil-mobil tersebut dapat mengakibatkan pintu mobil terbuka saat terjadi tabrakan, sehingga menimbulkan bahaya keselamatan,” ungkap pernyataan itu yang dikutip Antara.

Untuk mengatasi masalah ini, pabrikan Tesla di Beijing berjanji akan menyediakan pembaruan perangkat lunak melalui udara (over-the-air/OTA) bagi mobil-mobil yang ditarik. Pembaruan tersebut tidak dipungut biaya.

Penarikan ini juga mencakup hampir 1,61 juta kendaraan impor Model S, Model X, Model 3, serta produksi domestik Model 3 dan Model Y yang diproduksi antara 26 Agustus 2014 hingga 20 Desember 2023.

Menurut pernyataan, ketika fitur kemudi berbantuan otomatis (automatic assisted steering feature) diaktifkan pada kendaraan-kendaraan tersebut, pengemudi berpotensi salah menggunakan fungsi gabungan kemudi berbantuan itu, sehingga meningkatkan risiko tabrakan.

“Kantor cabang Tesla di Beijing dan Shanghai akan menggunakan teknologi OTA untuk memperbarui mobil-mobil ini dengan fitur-fitur yang baru dikembangkan, guna membantu memperbaiki masalah tersebut,” papar pernyataan itu. (ant/bil/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Rabu, 1 Mei 2024
30o
Kurs