Minggu, 19 Mei 2024

Malam Minggu, Puluhan Zombie Serang Ratusan Peserta Lari

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Para zombie mencoba menghalangi peserta. Foto: Anggi suarasurabaya.net

Kegiatan “Agoraphobia: Frightmare Run”, yang digelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, malam ini, Sabtu (24/3/2018), berlangsung meriah.

Untuk mencapai ke garis finish, para peserta lari tampak berusaha keras untuk melewati rintangan, yaitu serangan puluhan zombie, yang disebar di beberapa titik. Dari pantauan suarasurabaya.net, tidak sedikit para peserta yang kaget dan lari ketakutan ketika berhadapan dengan zombie. Namun ada juga, yang terus menerjang serangan zombie.

Selain harus menghadapi serangan zombie, para peserta lari harus bisa melindungi nomor peserta, yang dipasang dilengan bagian kiri, agar tidak direbut oleh zombie. Untuk melawannya, para peserta sudah dibekali balon air. Dimana ketika zombie dilempari balon air itu, dia akan membeku sejenak.

Sebagian peserta ada yang berhasil lolos. Namun ada juga, beberapa peserta yang tidak bisa melewati serangan zombie, sehingga nomor pesertanya diambil oleh zombie.

Ratusan peserta lari dalam kegiatan itu, harus menempuh jarak sejauh 6 kilometer. Sementara untuk rute yang ditempuh yaitu mulai di Kampus A UNAIR, kemudian menuju ke Kampus B UNAIR, Grand City Mall, Balai Kota Surabaya, dan finishnya kembali lagi di Kampus A UNAIR Jl. Profesor Doktor. Moestopo.

Yahya T. Robbani Ketua Dekan Cup 2018 mengatakan jumlah peserta lari yang ikut adalah 500 peserta. Bukan hanya dari kalangan mahasiswa saja, tapi juga diikuti masyarakat Surabaya, mulai dari dewasa hingga anak-anak. Kegiatan lari malam itu juga diikuti oleh Prof. Dr. dr. Soetojo Dekan FK Unair dan Kombes Pol Rudi Setiawan Kapolrestabes Surabaya beserta jajarannya.

“Total peserta yang ikut ada 500 peserta dan itu sold out. Jadi dari awal, kuota kami 500 peserta dan dua hari sebelum acara sudah sold out. Kami melihat antusias masyarakat ini luar biasa,” kata dia.

Prof. Dr. dr. Soetojo Dekan FK Unair berharap dengan adanya kegiatan ini, bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, dan menyadarkan pentingnya olahraga yang bisa dilakukan dengan sederhana, yaitu lari.

“Lari ini merupakan olahraga yang sederhana, murah, dan mudah. Tidak butuh alat, biaya, tapi manfaatnya banyak. Dengan ini, saya berharap bisa mendorong masyarakat agar tidak melupakan olahraga, yang bisa dilakukan dengan sederhana yaitu lari,” kata Soetojo saat memberikan sambutan. (ang)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Minggu, 19 Mei 2024
29o
Kurs