Jumat, 29 Maret 2024

Unesa Bebaskan UKT Atletnya yang Berjuang di PON Papua

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Para atlet dari Unesa yang berjuang di PON XX Papua. Foto: Humas Unesa

Universitas Negeri Surabaya (Unesa) memberikan penghargaan kepada para atletnya yang berlaga dan membawa pulang medali di PON XX Papua 2021.

Pemberian penghargaan ini dalam bentuk pembebasan UKT bagi seluruh atlet dari Unesa yang berangkat ke Papua. Kemudian untuk atlet peraih medali, selain pembebasan UKT hingga akhir masa studi juga diberikan keringanan khusus untuk tugas akhir agar bisa fokus latihan.

Selain itu, untuk atlet peraih medali, terutama medali emas yang ingin melanjutkan studi di jenjang magister, juga disiapkan beasiswa S-2 hingga S-3 di Unesa.

“Nanti atlet kita peraih emas atau medali ini yang mau S-2 atau S-3 tentu kita arahkan jadi dosen di Unesa,” tukas Nurhasan Rektor Unesa dalam acara penyambutan yang dilaksanakan di Auditorium Lantai 11 Gedung Rektorat Unesa Kampus Lidah Wetan, Selasa (2/11/2021) dalam keterangan tertulis.

Berdasarkan SK, setidaknya ada sekitar 70 atlet yang mendapat penghargaan tersebut. Mereka turun di berbagai nomor lomba dan cabang olahraga.

Cak Hasan, begitu rektor Unesa itu akrab disapa, menjelaskan bahwa penghargaan tersebut merupakan bentuk apresiasi Unesa atas prestasi dan capaian para atlet yang mengharumkan nama Unesa dan Jawa Timur di pekan olahraga nasional.

Total ada sebanyak 62 medali yang diboyong atlet Unesa untuk kontingen Jawa Timur. Rinciannya, 16 emas, 22 perak dan 24 medali perunggu.

Tidak sampai di situ, beberapa atlet Unesa juga berhasil memecahkan rekor PON dalam cabor renang. Atlet itu adalah Adinda Larasati Dewi yang dinobatkan sebagai atlet putri tercepat dalam nomor renang 100 meter gaya kupu-kupu. Selain pecah rekor renang, dia sendiri juga berhasil memboyong sebanyak 9 medali, 8 emas dan 1 perak cabor renang. Capaian itu menjadikan Adinda Larasati Dewi sebagai atlet PON XX Papuan yang paling berprestasi.

“Terima kasih atas dukungan semuanya, prestasi ini adalah karena dukungan semua pihak,” ujar Adinda Larasati Dewi di acara penyambutan.

Menurutnya, penghargaan dan apresiasi tersebut dapat memotivasi para atlet sehingga semakin giat dan meningkatkan perfoma dalam latihan. “Sekali lagi terima kasih dan Alhamdulillah, semoga atlet Unesa semakin berprestasi dan Unesa terus melahirkan atlet-atlet yang membanggakan baik di kancah nasional maupun internasional,” ucapnya.

Sementara itu, Dea Salsabila Putri, salah satu atlet peraih emas Cabor Renang 3.000 meter mengungkapkan rasa bangganya karena mendapatkan apresiasi yang besar dari Unesa.

“Tugas kami tidak hanya meraih medali, tetapi juga bagaimana medali ini bisa jadi inspirasi dan motivasi dalam menorehkan prestasi demi prestasi lagi ke depannya,” katanya.(dfn/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 29 Maret 2024
26o
Kurs