Sabtu, 27 April 2024

Menpora Kembali Tinjau Kesiapan Stadion GBT untuk Piala Dunia U-20

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Zainuddin Amali Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) didampingi Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya saat melakukan konferensi press setelah melakukan peninjauan di stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada Sabtu (15/10/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net

Zainuddin Amali Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) kembali melakukan peninjauan secara langsung stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada Sabtu (15/10/2022).

Peninjauan itu dilakukan guna melihat kesiapan Stadion yang terletak di Kecamatan Pakal itu, untuk perhelatan Piala Dunia U-20 yang akan digelar pada tahun 2023 mendatang.

“Beberapa waktu yang lalu sempat ada perkembangan bahwa stadion GBT tidak jadi digunakan piala dunia. Kedatangan saya kesini memastikan bahwa FIFA masih tetap mencantumkan GBT sebagai satu dari enam stadion yang akan digunakan untuk FIFA U-20 Word Cup 2023,” ucapnya saat melakukan konfrensi pers di dalam stadion.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa dalam Keputusan Presiden (Keppres), menjadikannya penanggung jawab penyelenggaraan event sepak bola dunia tersebut.

“Ada pembagian tugasnya, penyelenggaraan tugasnya Menpora, infrastruktur tugasnya Menteri PUPR, prestasi Timnas tugasnya Ketum PSSI. Maka, sekarang saya harus datang memastikan satu per satu stadion kota tempat penyelenggaraan piala dunia U-20,” ucapnya.

Zainuddin Amali Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) saat meninjau Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, pada Sabtu (15/10/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net

Dalam tinjauannya, ia mengatakan bahwa stadion yang berkapasitas 46 ribu penonton itu sudah mengalami perubahan yang lebih baik dari sebelumnya. “Stadion GBT dari apa yang saya saksikan sudah sangat memenuhi (standart FIFA),” tambahnya.

Meskipun begitu, ia juga mengatakan bahwa masih ada pekerjaan yang harus dilalukan untuk bisa menghelat event sepak bola dunia itu, yakni jenis rumput.

Menurutnya, jenis rumput harus disesuaikan dengan apa yang ditentukan FIFA, agar dapat memenuhi standar. Tetapi, ia tidak begitu khawatir dengan kondisi tersebut, karena bukan termasuk catatan major.

Ia mengungkapkan akan memanfaatkan waktu yang ada untuk berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam memperbaiki kekurangan yang ada dalam stadion, sebelum piala dunia U-20 dimulai.

“Mohon dukungannya agar Stadion GBT menjadi tempat untuk pelaksanaan pertandingan-pertandingan penting. Saya tidak berani mengatakan pertandingan apa, karena semuanya hak FIFA, dan FIFA yang akan menentukan babak penyisihan dimana, semifinal dimana, final dimana. Namun kita berdoa pertandingan penting itu bisa di pertimbangkan di stadion GBT ini,” harapnya. (ris/bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
27o
Kurs