Senin, 29 April 2024

Cinta Mega Akan Kena Sanksi Akibat Main Gim saat Rapat Paripurna

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Tangkapan Layar Cinta Mega anggota DPRD DKI Jakarta dari PDI Perjuangan diduga main game slot saat Sidang Paripurna DPRD DKI Jakarta, Kamis (20/07/2023). Foto: Antara

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi DKI Jakarta kenakan sanksi kepada salah satu anggotanya, Cinta Mega karena bermain game saat rapat paripurna, Kamis (20/7/2023) untuk memberikan efek jera agar tidak mengulangi kembali kesalahannya.

“Pasti (kena sanksi), tinggal kadar sanksinya saja. Artinya berat, sedang atau ringan,” kata Gembong Warsono salah satu ketua fraksi di DPRD DKI Jakarta dilansir Antara, Jumat (21/7/2023).

Gembong menyatakan ada sejumlah tahapan saat memberikan sanksi bagi anggota. Langkah pertama, memanggil Cinta untuk memberikan klarifikasi.

Kemudian, jajarannya juga akan melakukan rapat pimpinan pada Jumat siang ini pukul 14.00 WIB untuk memperdalam dan menentukan sikap kepada yang bersangkutan.

Selanjutnya akan ditentukan memberi peringatan ringan yang berlaku sesaat, peringatan sedang akan diberi sanksi tertulis, serta peringatan berat yang berupa tertulis dan bersifat keras.

“Kita putuskan pada rapat siang ini. Jadi, ini terkait kedisiplinan dan menjaga etika sebagai anggota dewan. Apalagi, dalam ruang rapat paripurna,” ujar Gembong.

Dengan demikian, Gembong menekankan pihaknya akan terus memonitor dan siap memberikan peringatan jika anggotanya diketahui ada yang tidak bersikap etis saat berada di ruang rapat paripurna.

“Partai akan memberikan sikap sendiri, saya sebagai pimpinan fraksi akan mengambil langkah-langkah untuk menertibkan anggota saya agar kasus tersebut tidak terulang lagi,” tegasnya.

Belum lama ini, Gembong menyebut kasus main game oleh rekannya sesama anggota DPRD DKI Jakarta di ruang rapat paripurna sebagai pembelajaran agar peristiwa serupa tidak terulang.

“Iya ini kan akhirnya menjadi pembelajaran bagi kita bahwa yang namanya paripurna tidak bisa sembarangan kayak gitu,” ungkap Gembong.

Gembong memastikan pihaknya untuk mengedepankan etika kepada sesama anggotanya dalam situasi dan kondisi apapun.

Harapannya, hal ini menjadi yang pertama dan terakhir kalinya terjadi di ruang rapat paripurna terkait pertanggungjawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (P2APBD) Tahun Anggaran 2022 di Gedung DPRD DKI. (ant/bnt/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
32o
Kurs