Selasa, 7 Mei 2024

KPID Jatim Komitmen Kawal Tahapan Pemilu 2024 Sesuai Instruksi Gubernur Jatim

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Immanuel Yosua Ketua KPID Jatim saat auduensi bersama Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim, Jumat (24/2/2023). Foto: KPID Jatim

Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Timur berkomitmen mengawal seluruh tahapan Pemilu 2024 dengan baik, sesuai instruksi Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim.

Immanuel Yosua Ketua KPID Jatim menyatakan, siap mengoptimalkan koordinasi dengan semua pihak terkait, termasuk KPU Jatim dan Bawaslu Jatim.

“Kami akan segera menindaklanjuti harapan ibu (Khofifah). Kami akan mengoptimalkan koordinasi dengan KPU maupun Bawaslu. Juga dengan radio dan televisi di Jawa Timur. Terutama untuk tahapan Coklit yang sedang berlangsung.” ungkap Yosua, Sabtu (25/2/2023).

Yosua juga sudah melakukan rapat bersama komisioner. Mereka adalah Royin Fauziana Koordinator Bidang Kelembagaan, Afif Amrullah Korbid Pengelolaan Struktur dan Sistem Penyiaran, Sundari Korbid Pengawasan Isi Siaran, dan Romel Masyukuri Bidang Penindakan. Hasilnya, KPID Jatim langsung berkoordinasi dengan beberapa pihak, seperti Lembaga Penyiaran Swasta radio maupun Lembaga Penyiaran Publik.

“Iya, kami langsung menindaklanjuti arahan Bu Gubernur, barusan saya telepon beberapa asosiasi lembaga penyiaran di Jawa Timur untuk segera bergerak mengoptimalkan pengawalan tahapan Pemilu terutama tahapan coklit. Karena ini berkaitan dengan hak konstitusional masyarakat,” kata Yosua.

Beberapa asosiasi itu, Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRRSNI) Jawa Timur yang beranggotakan radio swasta dan Asosiasi Lembaga Penyiaran Publik Lokal (Asosiasi LPPL) Jawa Timur yang beranggotakan radio pemerintah kabupaten dan kota di Jawa Timur, yang berada di 38 Kabupaten/Kota di Jatim.

Sebelumnya Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur meminta Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jatim mengawal tahapan Pemilu 2024 melalui dunia penyiaran.

“Saya minta KPID mengawal setiap tahapan Pemilu 2024 dengan baik. Hindari politik identitas, jaga kondusifitas Jawa Timur dan pastikan hak masyarakat dalam Pemilu terpenuhi,” ungkap Khofifah, Jumat (24/2/2023) malam.

Salah satunya terkait tahap pencocokan dan penelitian (Coklit) yang sedang berlangsung.

“Tahap Coklit yang sedang berlangsung tolong dikawal melalui penyiaran. Imbauan dan iklan layanan masyarat yang disiarkan radio dan televisi dapat menjadi sarananya,” tandasnya. (lta/ihz/iss)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Selasa, 7 Mei 2024
24o
Kurs