Harga Sayur di Malang dan Kota Batu, Naik

Meski menjadi sentra komoditi sayuran, jelang Ramadhan harga sayuran di Malang, naik.

Dilaporkan JAYA reporter Citra Protiga Malang, Rabu (05/09), PENY INDRIANI Kepala Bidang Perdagangan Disperindag Kota Malang mengatakan setelah harga minyak goreng dan telur naik, hari ini harga komoditi sayur mulai melonjak rata-rata Rp 500-2000 per kilogram-nya.

Menariknya lagi, meski di Kota Malang dan Batu merupakan pusat sayur mayur, ternyata tidak berpengaruh terhadap rendahnya harga sayuran.

Hasil pantauan di 5 pasar tradisional di Malang, yakni di Pasar Tawangmangu, Klojen, Dinoyo, Blimbing dan Oro-Oro Dowo, terdapat beberapa komoditi sayuran yang naik drastis.

Sayuran itu yakni Bawang Putih dari harga Rp4.900 menjadi Rp5.400. Cabe rawit dari harga Rp6.100 menjadi Rp7.000. Kacang tanah dari harga Rp9.000 menjadi Rp11.200. Harga kol kembang naik dari Rp3.000 menjadi Rp4.000.

Sementara SYAIFUDIN RAHMAN Kadisperindag Kota Batu membenarkan kenaiakan harga itu. Menurut SYAIFUDIN, hal ini dikarenakan stok sayuran melimpah pasca musim panen sebulan terakhir.

Petani lebih memilih menjual sayuran ke luar Malang, karena harganya jauh lebih tinggi. Hal ini menyebabkan, stok di Malang menjadi sangat minim.(tys/ipg)