Salat Idul Fitri di Masjid Al-Akbar Surabaya Berlangsung Khusyuk

Salat Idul Fitri pada 1 Syawal 1440 Hijriah di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya, Rabu (5/6/2019) pagi tadi berlangsung sekitar pukul 6 lebih 10 menit.

Salat dua rakaat ini dipimpin KH Abdul Hamid Abdullah yang sehari-hari menjadi Imam Besar Masjid Nasional Al Akbar Surabaya.

Turut menjadi makmum di antara jemaah Salat Id yakni Khofifah Gubernur Jawa Timur dan Emil Elestianto Dardak Wakil Gubernur Jawa Timur.

Ada yang berbeda dari salat id tahun lalu, dimana saat ini di masa kepemimpinan Khofifah sebagai Gubernur Jawa Timur, shaf atau barisan salat Idul Fitri antara makmum laki-laki dengan perempuan sejajar.

Sebelumnya, shaf perempuan selalu ada di belakang shaf laki-laki.

Sementara itu, selepas sholat Id para jamaah juga menyimak Khutbah Sholat Id yang disampaikan Profesor Doktor Masdar Hilmy Rektor Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya.

Tema khutbah tahun ini adalah “Ramadhan dan Penguatan Semangat Rekonsiliasi Nasional”.

Profesor Masdar sempat menyinggung bagaimana umat muslim dan bangsa Indonesia secara umum, pada Ramadhan tahun ini nyaris terpecah belah hanya karena perbedaan pandangan politik.

Momentum Idul Fitri ini, menurutnya menjadi momentum yang sangat tepat untuk melakukan rekonsiliasi nasional, merajut kembali persaudaraan dan ukhuwah seluruh bangsa Indonesia. (den/rst)