Minggu, 29 Juni 2025

Dokter di Korea Selatan Mungkin Batal Mogok Jika Pemerintah Terima Tiga Tuntutan

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Pemogokan para dokter telah memaksa rumah sakit di Korea Selatan untuk membatalkan perawatan dan operasi penting. Foto: AP

Asosiasi terbesar dokter di Korea Selatan menawarkan pemungutan suara untuk menentukan apakah mereka akan mogok massal pekan ini.

Dilansir dari Antara, hal itu dapat dilakukan jika pemerintah ternyata menerima tiga tuntutan yang diajukan, termasuk soal kuota sekolah kedokteran.

Kelompok yang bernama KMA itu mengajukan tawaran tersebut pada Minggu (16/6/2024), atau dua hari sebelum mereka dijadwalkan mogok kerja.

Pemogokan direncanakan dilakukan oleh para profesor medis di rumah sakit “5 Besar” di Seoul, serta dokter komunitas.

KMA mengatakan akan memberi waktu kepada pemerintah hingga Minggu pukul 23.00 waktu setempat untuk menanggapi tiga tuntutan.

Tuntutan mereka mencakup revisi dan penambahan poin-poin penting dalam paket kebijakan pemerintah untuk sektor layanan medis penting.

Para dokter juga menuntut pemerintah untuk membatalkan semua hukuman terhadap para dokter magang.

Namun jika pemerintah menolak, mereka menyatakan akan melakukan aksi mogok kerja sesuai rencana tanpa batas waktu. (ant/saf/ham)

Berita Terkait


Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil di Jembatan Suramadu, Kondisinya Ringsek

Kecelakaan Bus Tabrak Belakang Truk di KM 749 Tol Sidoarjo-Waru

Pajero Masuk Sungai Menur Pumpungan

Kecelakaan Truk Tabrak Gardu Tol di Gate Waru Utama

Surabaya
Minggu, 29 Juni 2025
30o
Kurs