
Laman website Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Timur (Jatim) diretas dengan tulisan ‘Copot Jabatan dan Penjarakan Khofifah’.
Penulusuran suarasurabaya.net, di laman mesin pencarian pada pukul 13.00 WIB, Rabu (25/6/2025), tulisan tersebut masih terpampang di website Diskominfo Jatim. Namun saat dibuka terdapat tulisan server tidak tidak dapat ditemukan.
Sherlita Ratna Dewi Agustin Kepala Diskominfo Jatim membenarkan bahwa laman website tersebut sedang di-hack. Saat ini pihaknya masih melakukan tracing.
“Benar bahwa website kami dihack. Dan saat ini kami sedang proses pemulihan. Mohon maaf kepada masyarakat yang saat ini tidak bisa mengakses informasi melalui website kami.
Karena website kami takedown. Saat ini sedang proses tracing,” ujar Sherlita dikonfirmasi suarasurabaya.net
Untuk diketahui Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur saat ini tengah menjadi saksi dalam pemeriksaan kasus dugaan korupsi pengelolaan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jatim tahun anggaran 2021–2022.
Namun, Khofifah sampai saat ini belum memenuhi panggilan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sebab pada jadwal pemeriksaan Jumat (20/6/2025) di Gedung Merah Putih KPK, Khofifah meminta jadwal pemeriksaan ulang karena sedang cuti untuk menghadiri wisuda anaknya yang kuliah di Peking University, Tiongkok. Hingga kini, KPK belum membeberkan kapan pemeriksaan ulang terhadap Khofifah. (wld/saf/ipg)