Kamis, 20 November 2025

IHSG Menguat Kamis Pagi, Seiring BI-Rate Ditahan Sesuai Ekspektasi Pasar

Laporan oleh Akira Tandika Paramitaningtyas
Bagikan
Ilustrasi - Seorang pria memantau pergerakan saham melalui gawainya di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (21/2/2025). Foto : Antara

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (20/11/2025) pagi, melanjutkan penguatan seiring Bank Indonesia (BI) menahan suku bunga acuannya sesuai dengan ekspektasi pelaku pasar.

IHSG dibuka menguat 43,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 8.450,44. Sementara, kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 4,95 poin atau 0,58 persen ke posisi 853,92.

“IHSG berpotensi melanjutkan kenaikan hari ini, setelah BI-Rate hold sesuai dengan ekspektasi,” ujar Fanny Suherman Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, melansir Antara, Kamis (20/11/2025).

Dari dalam negeri, Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Bulan November 2025 memutuskan untuk mempertahankan BI-Rate berada di level 4,75 persen.

Suku bunga deposit facility diputuskan tetap di level 3,75 persen, serta suku bunga lending facility diputuskan tetap di level 5,5 persen.

Sementara dari mancanegara, beberapa pejabat The Fed memperingatkan agar tidak melakukan pemotongan suku bunga lebih lanjut menyusul risiko inflasi dari Amerika Serikat (AS).

Namun Christopher Waller Gubernur The Fed menegaskan dukungan untuk pelonggaran suku bunga, mengingat tanda-tanda pelemahan pasar tenaga kerja di AS.

Adapun dari kawasan Asia, Jepang dan China menjadi perhatian seiring hubungan kedua negara yang memanas menyusul komentar terkait dengan wilayah Taiwan.

Liu Jinsong Direktur Jenderal Departemen Urusan Asia Kementerian Luar Negeri China menyatakan ketidakpuasan terhadap hasil pertemuan dengan diplomat dari Jepang.

Jepang diketahui tidak akan menarik kata-katanya mengenai respons militer yang dapat dikerahkan jika sewaktu-waktu terdapat invasi dari China ke Taiwan, hal tersebut membuat marah publik China.

Pada perdagangan Rabu (19/11/2025) kemarin, bursa saham Eropa ditutup kompak melemah, di antaranya Euro Stoxx 50 melemah 0,13 persen, indeks FTSE 100 Inggris melemah 0,47 persen, indeks DAX Jerman melemah 0,08 persen, serta indeks CAC Prancis melemah 0,18 persen.

Sementara itu, bursa saham AS di Wall Street ditutup menguat pada Rabu (19/11), diantaranya indeks Dow Jones menguat 0,10 persen ke 46.138,24, indeks S&P 500 menguat 0,38 persen ke 6.642,41, serta Nasdaq menguat 0,56 persen ke 24.640,92.

Bursa saham regional Asia pagi ini, antara lain indeks Nikkei menguat 1.631,80 poin atau 3,43 persen ke 50.201,00, indeks Shanghai menguat 2,89 poin atau 0,07 persen ke 3.949,78, indeks Hang Seng melemah 5,65 poin atau 0,14 persen ke 25.820,55, dan indeks Strait Times menguat 12,17 poin atau 0,27 persen ke 4.517,35.(ant/kir/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Kamis, 20 November 2025
32o
Kurs