Minggu, 23 November 2025

Jadwal Penutupan Bromo Saat Wulan Kapitu, Cek Tanggal dan Pembatasannya

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Gunung Bromo Wisata Gunung Bromo di Jawa Timur. Foto: Pixabay

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menutup kawasan Kaldera Tengger bagi wisatawan dan kendaraan bermotor saat berlangsungnya Wulan Kapitu.

Rudijanta Tjahja Nugraha Kepala Balai Besar TNBTS mengatakan, penutupan Kaldera Tengger akan dilakukan pada dua periode yaitu periode pertama pada awal Wulan Kapitu pada 18-19 Desember 2025 dan periode kedua pada akhir Wulan Kapitu pada 17-18 Januari 2026.

“Penutupan dalam rangka menghormati adat dan budaya masyarakat Tengger, kami menutup aktivitas wisata dan kendaraan bermotor di Kaldera Tengger selama awal dan akhir Wulan Kapitu,” kata Rudi dilansir dari Antara.

Balai Besar TNBTS dalam surat edaran Nomor: PG.15/T.8/TU/HMS.01.08/B/11/2025 yang diterbitkan Selasa, menyebutkan bahwa kawasan Kaldera Tengger akan dibuka kembali setelah awal Wulan Kapitu berlangsung, yakni pada 20 Desember 2025, pada pukul 00.01 WIB.

Sementara itu pembukaan kawasan setelah perayaan akhir Wulan Kapitu dilaksanakan pada 19 Januari 2026 pukul 00.01 WIB.

“Mari kita hormati ritual Wulan Kapitu sebagai bentuk penghargaan terhadap adat dan budaya masyarakat Tengger,” ujar dia.

Pihak terkait juga mengumumkan batas akhir akses kendaraan bermotor, yakni bagi kendaraan dari arah Kabupaten Pasuruan dibatasi sampai Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari.

Lalu untuk kendaraan dari arah Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang hanya sampai Jemplang, Desa Ngadas, Kabupaten Malang.

Selanjutnya, bagi kendaraan dari arah Kabupaten Probolinggo akan berhenti di titik paling akhir di Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura.

Meski demikian, Rudi menyampaikan bahwa akses wisata menu destinasi wisata Ranu Regulo dan jalur pendakian ke Ranu Kumbolo masih tetap dibuka melalui pintu masuk dari Malang dan Lumajang.

Namun, pembukaan akses di dua lokasi tersebut tetap dengan catatan khusus sehingga bisa sewaktu-waktu ditutup.

“Kecuali ada kejadian darurat yang menyebabkan harus dilakukan penutupan pada waktu tertentu,” ucapnya. (ant/saf/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Minggu, 23 November 2025
24o
Kurs