Sabtu, 4 Mei 2024

Gelombang Pertama Pemulangan Jemaah Haji ke Tanah Air Dimulai Hari Ini

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Koper jamaah haji yang persiapan ke Madinah. Foto: Rudy Hartono Suara Surabaya

Gelombang pertama pemulangan jamaah haji ke Tanah Air dimulai, Selasa (12/9/2017) hari ini.

Rudy Hartono Suara Surabaya di Arab Saudi melaporkan, terdapat 11 kloter dari berbagai embarkasi siap diberangkatkan mulai hari ini dan besok dinihari. Sebanyak 11 kloter tersebut terdiri dari tiga kloter embarkasi Jakarta (JKS), 34 kloter embarkasi Solo (SOC) dan masing-masing satu kloter dari embarkasi Medan (MDN), Makassar (UPG), Padang (PDG) serta Balikpapan (BPN).

Persiapan pemulangan dimulai sejak 2 hari kemarin dengan diawali pengumpulan tas koper di masing-masing maktab. Setelah itu koper-koper ini akan ditimbang di sektor masing-masing.

Seperti halnya saat pemberangkatan, berat koper maksimal yang diizinkan adalah 32 kg dan tas tentengan maksimal 7 kg. Petugas kloter dan petugas sektor tidak dapat memeriksa isi koper masing-masing jamaah.

Mereka hanya mengimbau agar tidak memasukkan barang-barang bawaan yang dilarang masuk koper antara lain air zam-zam dan parfum seberat 100 ml maksimal 10 buah.

Namun imbauan ini masih banyak yang mengabaikan. Terbukti, lebih dari 50 persen koper jamaah haji dari pemberangkatan pertama ini yang masih kedapatan memasukkan air zam-zam ke dalam koper.

Hal ini yang menyebabkan proses pemeriksaan x-ray menjadi terhambat. Karena apabila kedapatan membawa air zam-zam maka koper akan dibongkar dan risiko barang tercecer atau hilang menjadi lebih tinggi. Panitia haji tidak akan menanggung kerugian apapun atas hilangnya barang-barang jamaah ini.Jamaah haji nantinya akan tetap mendapatkan pembagian air zam-zam sebanyak 5 liter sesampainya di asrama haji masing-masing. (rud/dwi/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Sabtu, 4 Mei 2024
32o
Kurs