Sabtu, 27 April 2024

Polisi Mengamankan Pria Bawa Molotov di Grahadi Surabaya

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Pelaku berinisial GS berusia 47 tahun yang membawa dua botol berisi bensin dan korek api, yang duduk di atas pagar mencoba masuk ke Gedung Grahadi Surabaya, Sabtu (6/1/2018). Foto: Istimewa

Polisi berhasil mengamankan seorang pria membawa molotov berinisial GS berusia 47 tahun warga Gunungsari karena berupaya melompat ke pagar Gedung Grahadi Surabaya, sekitar pukul 13.00 WIB, Sabtu (6/1/2018).

Kombes Pol Rudi Setiawan Kapolrestabes Surabaya mengatakan pelaku diketahui membawa dua botol yang berisi cairan bensin, dengan ujung botol diikat kain dan pelaku juga membawa korek api.

“Melihat kejadian itu, anggota saya yang berada di sekitar Gedung Grahadi langsung melakukan pengamanan. Kami berupaya mencegah pelaku masuk ke Grahadi. Kami langsung mengamankan pelaku beserta barang bawaannya,” kata Rudi kepada Radio Suara Surabaya.

Ketika polisi berusaha mengamankan barang bukti, kata Rudi, sempat terjadi keributan dengan pelaku. Akibatnya, dua polisi mengalami luka-luka, di bagian kepala dan wajah.

Rudi juga mengatakan bahwa botol yang dibawa oleh pelaku bukan bom. Dua botol tersebut berisi cairan bensin yang tutupnya diikat dengan kain.

“Jadi cairannya itu merupakan bensin yang dia beli dari stasiun pengisian bahan bakar di wilayah Joyoboyo, Wonokromo,” kata dia.

Berdasarkan informasi dari keluarga pelaku, kata Rudi, pelaku sebelumnya pernah dirawat di Rumah Sakit Angkatan Laut karena menderita gangguan jiwa.

“Tidak itu saja, informasi dari masyarakat sekitar, mereka juga sering melihat pelaku masuk masjid dengan membawa barang serupa, karena sering mendapatkan bisikan-bisikan gaib. Tapi kami tidak percaya begitu saja, kami tetap akan melakukan pendalaman terkait informasi tersebut, misalnya dengan RSAL apakah benar pelaku pernah dirawat,” kata dia.

Rudi mengatakan saat ini pelaku berada di RSUD Dr. Soetomo Surabaya untuk menjalani pengobatan karena mengalami luka-luka, pasca insiden perebutan botol dengan polisi.

“Untuk masyarakat Surabaya tetap tenang, karena kami pihak polisi akan tetap bersiaga untuk menjaga dan mengamankan Kota Surabaya,” ujarnya. (ang/ipg)

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
33o
Kurs