Rabu, 8 Mei 2024

Erick Thohir Akan Bikin Acara Tahunan untuk PRSSNI

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Erick Thohir saat pidato di acara Munas XV PRSSNI, di Hotel El Royale, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (30/4/2019). Foto: Faiz suarasurabaya.net

Setelah terpilih secara Aklamasi sebagai Ketua Umum Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI), Erick Thohir langsung akan membuat acara tahunan organisasi ini.

Ini dia lakukan seperti saat berkiprah sebagai Ketua di Asosiasi Televisi Swasta Indonesia(ATVSI), dimana organisasi ini selalu membuat program tahunan.

“Saya sempat menjadi Ketua ATVSI. Dari banyak program yang ada, kita harus punya program tahunan yang kuat satu saja. Nah, nanti kita rembukan. Waktu itu di ATVSI ini kebetulan kita meluncurkan program bagaimana kita tidak mau industri televisi menjadi menara gading apalagi cuma 10 (televisi swasta). Nah disitulah kita coba berembuk bagaimana kita membuat program tahunan satu saja,” ujar Erick saat pidato di acara Munas XV PRSSNI, di Hotel El Royale, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (30/4/2019).

Dalam acara tahunan tersebut, kata Erick, ada perekrutan pegawai, ada pendidikan dan ada pameran-pameran program televisi yang memang kebetulan industri televisi Indonesia cukup menarik untuk menjadi konten (isi) di mancanegara.

Menurut Erick, program tahunan itu penting agar PRSSNI dilirik oleh pemerintah, diperhitungkan, dan dikenal masyarakat.

“Penting sekali kita punya program yang dilihat oleh pemerintah dan masyarakat. Kalau tidak, kita sebagai organisasi akan dilupakan. Kita tidak hanya bisa menjadi fasilitator tetapi kita juga harus tetap sesuai dengan pendirian radio sebelum tahun1960 yaitu pergerakan. Pergerakan ini harus jadi pressure group supaya pemerintah juga melirik kita,” tegasnya.

Kata Erick, program tahunan yang diperlukan PRSSNI paling tidak satu tahun ada program besar, dimana semua berpartisipasi yang bisa dilakukan berpindah-pindah tempat atau di sebuah tempat.

“Nah, hal ini penting saya garisbawahi karena kita juga mau organisasi kita dikenal dan diperhitungkan. Insya Allah kalau ini menjadi hal yang positif setelah pengurusan terbentuk. Nanti kita juga ada FGD dan menorehkan satu program yang menjadi lokomotif buat organisasi yang kita cintai,” pungkas Erick.(faz/iss/ipg)

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Rabu, 8 Mei 2024
28o
Kurs