Minggu, 28 April 2024

Muncikari: Mereka Tawarkan Diri, Bukan Kami yang Ngajak

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Dua muncikari berinisial TN dan ES memberikan keterangan di depan awakmedia, Kamis (10/1/2019). Foto: Anggi suarasurabaya.net

Dua muncikari yang telah ditetapkan tersangka membeberkan keterlibatan artis di kasus prostitusi online ini. Mereka mengaku, tidak pernah mengajak atau menjanjikan sesuatu hal agar para artis ini tertarik untuk bergabung di jaringan prostitusi online mereka.

TN salah satu muncikari mengatakan, para artis tersebut datang kepadanya dan menawarkan dirinya sendiri untuk masuk ke dalam jaringan. TN mengaku tidak pernah menjanjikan apapun kepada para artis itu.

“Saya enggak ngajak ya. Tapi mereka menawarkan diri sendiri. Tidak ada iming-iming,” kata TN kepada awak media di Mapolda Jatim, Kamis (10/1/2019).

Senada dengan TN, ES yang juga tersangka muncikari prostitusi online ini mengatakan hal senada. Kebanyakan para artis itu memang memiliki niat untuk bergabung. ES, dalam hal ini, hanya berperan sebagai penghubung artis dengan user atau pengguna jasa.

“Mereka kebanyakan memang mau. Dan aku sama halnya penghubung aja, tidak lebih dari itu. Tidak ada iming-iming,” kata dia.

Sementara itu, Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan Direktur Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Timur mengaku masih mendalami kasus prostitusi online ini. Termasuk mencari dua muncikari lainnya yang masih dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

Meski demikian, Yusep mengaku telah mengidentifikasi dua DPO itu yang diduga keduanya adalah wanita dengan peran yang sama seperti muncikari sebelumnya. Dalam waktu dekat, dia menargetkan dua DPO itu bisa tertangkap.

“Dua DPO sudah di monitoring, baik identitas dan lokasinya. Dalam waktu dekat akan kami lakukan penindakan. Dua DPO itu wanita. Perannya hampir sama seperti dua muncikari yang sudah ditetapkan tersangka,” kata dia. (ang/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Minggu, 28 April 2024
33o
Kurs