Sabtu, 20 April 2024

Lebih dari 53 Persen Sembuh, Tinggal Tiga Zona Merah di Jatim

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan

Gugus Tugas Covid-19 Jatim mencatat, tingkat kesembuhan pasien terkonfirmasi saat ini mencapai lebih dari 53 persen. Sedangkan zona merah Covid-19 d8 Jatim tersisa tiga daerah.

Meski secara kumulatif jumlah kasus di Jatim masih mengalami penambauan mencapai 18.828 kasus, tertinggi di Indonesia, angka kesembuhannya diklaim mencapai 10.065 orang atau 53,45 persen.

“Konfirmasi sembuh ini luar biasa. 53,45 persen. Capaian yang luar biasa, terus naik dari hari ke hari,” kata Joni Wahyuhadi Direktur Utama RSUD dr Soetomo, di Mapolda Jatim, Selasa (21/7/2020) malam.

Meski demikian, Joni mengakui jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 di Jatim masih tinggi. Sebanyak 1.461 orang dari total jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi positif meninggal atau 7,75 persen.

“Memang masih tinggi, tapi kami berupaya menurunkan angka kematian ini,” kata Joni yang mana sebelum Gugus Tugas Covid-19 Jatim dibubarkan memimpin Tim Rumpun Kuratif.

Dari tambahan kasus baru sebanyak 283 orang, Selasa, Surabaya masih memiliki penambahan tertinggi dengan 108 kasus. Sementara 52 di antaranya masih akan ditelusuri ulang.

“Jumlah meninggal 28, terbanyak di Surabaya karena memang episentrum,” ujarnya.

Selain tingkat kesembuhan yang tinggi. Pemprov Jatim juga mengklaim bahwa daerah zona merah Covid-19 yang awalnya masih enam daerah sekarang tersisa hanya tiga daerah saja.

Pada 14 Juli lalu, ada ada enam kabupaten/kota di Jatim berstatus zona merah. Antara lain Surabaya, Sidorjo, Gresik, Bojonegoro, Kota dan Kabupaten Mojokerto. Sekarang tinggal Surabaya, Gresik, dan Kota Pasuruan.

“Ini juga luar biasa, yang merah tinggal tiga, lalu yang oranye 28, kemudian yang kuning ada tujuh kabupaten/kota,” kata Joni dalam konferensi pers yang juga diikuti Khofifah Gubernur Jatim.

Joni pun menekankan masyarakat tetap harus disiplin menjaga protokol kesehatan. Karena meskipun tinggal tiga daerah zona merah, sampai sekarang belum ada daerah yang dinyatakan zona hijau.

“Warna-warna ini untuk kewaspadaan kita, supaya kita menjaga yang kuning jangan sampai jadi oranye, yang oranye jangan sampai menjadi merah. Protokol kesehatan harus tetap dijaga,” katanya.(den/iss/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 20 April 2024
31o
Kurs