Sabtu, 27 April 2024

Mendikbud: Kampus dan Sekolah Jangan Jadi Sarana Penularan Covid-19

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Nadiem Anwar Makarim Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud). Foto: Istimewa

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan hingga saat ini masih menyelenggarakan pendidikan jarak jauh (PJJ) untuk mencegah kampus dan sekolah menjadi sarana penularan Covid-19.

“Jangan sampai kampus dan sekolah menjadi sarana penularan virus Covid-19,” ujar Nadiem Anwar Makarim Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dalam webinar nasional di Jakarta seperti dilansir Antara pada Selasa (21/7/2020).

Kata Nadiem, Kemendikbud memiliki komitmen untuk mengatasi pandemi Covid-19 dengan segenap daya dan upaya. Sekolah dan kampus, lanjut Nadiem, mempunyai potensi klaster penularan Covid-19.

“Prioritas kami keselamatan dan kesehatan murid dan ortu (orang tua). Oleh karena itu, kita masih menerapkan PJJ,” kata dia.

Pendidikan jarak jauh itu, katanya, terutama untuk sekolah-sekolah yang berada di zona merah, oranye, dan kuning. Untuk zona hijau dapat dilakukan di sekolah dengan menerapkan protokol kesehatan guna pencegahan penularan Covid-19.

Nadiem juga menegaskan, dalam pandemi Covid-19, prinsipnya adalah keselamatan dan kesehatan dan menjadi prioritas utama.

“Jangan sampai sarana pendidikan sarana penularan virus. Ini adalah tanggung jawab kolektif insan pendidikan di Indonesia,” kata dia.

Dia juga menjelaskan pelaksanaan PJJ telah membuka mata terkait dengan tantangan dan potensi pembelajaran metode itu. Meski tidak bisa menggantikan pembelajaran tatap muka, kata dia, pembelajaran daring memberikan manfaat tersendiri.

Oleh karena itu, pihaknya akan terus mengembangkan sistem pembelajaran dan teknologi pembelajaran daring, sebagai pelengkap pembelajaran tatap muka.

“Sekali lagi, pembelajaran daring adalah pelengkap bukan pengganti pembelajaran tatap muka. Negara maju sudah menerapkan itu dan Indonesia tidak mau ketinggalan menerapkan itu,” pungkasnya. (ant/bas/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
32o
Kurs