Jumat, 26 April 2024

Tren Penularan Berjalan Linier Selama Tiga Hari, Ayo Lebih Disiplin Bermasker

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Tren tingkat penularan Covid-19 di Jawa Timur pada Kamis (13/8/2020). Foto : Kominfo Jatim

Tren tingkat penularan atau Rate of Transmission (Rt) Covid-19 di Jawa Timur kurang dari 1 secara konsisten selama tiga hari berturut-turut (10, 11, dan 12 Agustus). Untuk mempertahankan Rt di bawah 1, kepatuhan protokol kesehatan adalah kunci, terutama masker.

Dokter Joni Wahyuhadi Ketua Rumpun Kuratif Satgas Covid-19 Jatim mengatakan, Rate of Transmission di bawah 1 itu artinya bahwa penularan berjalan linier. Misalkan kalau sebelumnya satu pasien bisa menjadi dua pasien, sekarang 1 pasien menjadi satu pasien atau kurang.

“Penularan untuk doubbling time-nya itu linier. Misalkan sebelumnya 1 pasien bisa menular menjadi dua pasien. Sekaeang 1 menjadi 1 atau kurang malahan. Tidak ada penambahan,” ujar Joni dihubungi suarasurabaya.net, Kamis (13/8/2020).

Namun, Joni tetap mengingatkan kepada masyarakat kalau capaian Rt di bawah 1 ini masih berjalan tiga hari. Masih perlu dijaga dengan patuh pada protokol kesehatan agar Rt di bawah 1 bertahan dua minggu ke depan.

“Cuma ini masih tiga hari, moga-moga saja kalau Jatim bisa dua minggu maka penambahan case bisa sangat menurun,” katanya.

Menurut Joni, tingkat penularan rendah sangat dipengaruhi kepatuhan terhadap protokol kesehatan. Dengan protokol kesehatan maka orang yang menularkan makin sedikit.

Joni bilang, memakai masker adalah kunci menekan penularan. Secara teori epidemiologi, 60 persen di suatu komunitas saja yang memakai masker maka bisa menurunkan Rt kurang dsri 1 dalam waktu dua minggu.

“Masker itu penting sekali. Teorinya 60 persen di komunitas saja memakai masker itu bisa menurunkan Rt kurang dari 1 dalam waktu dua minggu. Masker itu sesuatu sekali,” katanya.

Joni juga menyoroti perilaku orang memakai masker yang masih salah kaprah. Seharusnya saat bicara dengan lawan bicara tidak perlu dilepas kalau berdekatan. Karena percuma, penularan masih bisa menyebar.

“Saya melihat orang pakai masker saat ngomong masih dibuka. Kalau diminta ngomong, maskernya jangan dibuka. Kalau makan menyendiri baru dibuka,” katanya.

Sekadar diketahui, update 13 Agustus hari ini penambahan kasus di Jatim masih ada 423 orang. Tapi penambahan kesembuhan 341, lebih banyak dari kasus konfirmasi. Sedangkan pasien positif yang dirawat masih 5.060 atau 19,05 persen. (bid/iss/lim)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
29o
Kurs