Jumat, 26 April 2024

Cegah Masuknya Omicron, Menlu Minta Masyarakat Tunda Perjalanan ke Luar Negeri

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Suasana check in di Bandar Udara Internasional Juanda, Sabtu (23/10/2021). Foto: Angkasa Pura I

Retno Marsudi Menteri Luar Negeri meminta Warga Negara Indonesia untuk sementara waktu tidak pergi ke luar negeri untuk mencegah penularan Virus Corona B.1.1.529 atau Varian Omicron.

Menurutnya, virus yang pertama kali terdeteksi menyebar di negara-negara Afrika bagian selatan itu, sekarang sudah meluas ke lebih dari 70 negara di berbagai belahan dunia.

Menlu menyampaikan imbauan itu Senin (13/12/2021) sore dalam keterangan pers secara virtual yang dipantau suarasurabaya.net dari Jakarta, sesudah rapat kabinet terbatas.

“Pemerintah meminta dengan sangat, mengimbau dengan sangat, bagi Warga Negara Indonesia yang tidak memiliki kepentingan yang sangat mendesak, untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri,” ujarnya.

Berdasarkan data yang didapat Retno, Virus Corona Varian Omicron sudah terdeteksi keberadaannya di sekitar Indonesia. Di negara seperti Malaysia dan Australia.

Sementara itu, Inggris menaikkan level kewaspadaan Covid-19 dari level 3 menjadi level 4 pascaterjadinya penambahan 1.239 kasus infeksi Varian Omicron pada Minggu (12/12/2021) kemarin.

Menurut Retno, penambahan kasus di Inggris mencapai dua kali lipat dibandingkan sehari sebelumnya. Hal itu menunjukkan betapa virus varian Omicron layak untuk diwaspadai.

Meski demikian, sekadar informasi, peneliti di bawah organisasi kesehatan dunia (WHO) masih berupaya mengumpulkan bukti-bukti terkait kecepatan penularan dan dampak Varian Omicron.

Karena bukti-bukti yang masih terbatas, Pemerintah Indonesia mengingatkan masyarakat untuk waspada, disiplin protokol kesehatan, mengurangi mobilitas, menghindari kerumunan, serta vaksinasi begitu mendapat kesempatan.(rid/iss/den)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
30o
Kurs