Vaksin Kedua, 30 Wartawan Foto Surabaya Lolos Skrining

Sekurangnya 30 orang wartawan foto di Kota Surabaya lolos skrining atau pemeriksaan kesehatan guna mengikuti vaksinasi kedua pada Jumat (12/3/2021).

Setelah mengisi formulir persetujuan, para awak media duduk menunggu giliran mengikuti pemeriksaan awal sebelum mengikuti vaksinasi kedua yang dilaksanakan di RS Soewandi.

Pemeriksaan awal yang dilakukan diantaranya adalah pemeriksaan tensi. Jika sudah sesuai dan memenuhi persyaratan, selanjutnya adalah menunggu giliran untuk dilakukan vaksinasi.

“Yang kedua ini kabarnya agak sakit dibanding vaksin yang pertama? Tapi ya diikuti saja ketentuannya. Sarapan sudah, istirahat cukup. Semoga nggak sakit beneran vaksinnya,” ujar Ahmad Zaimul Haq wartawan foto koran Surya.

Ke-30 wartawan foto yang tergabung dalam Pewarta Foto Indonesia (PFI) Surabaya ini sebelumnya telah mengikuti vaksinasi pertama di tempat yang sama.

Menurut Suriyanto Ketua Umum PFI Surabaya, vaksinasi yang dilakukan saat ini sebagai aktivitas yang memang dianjurkan dan dilaksanakan oleh pemerintah melalui Dinas Kesehatan, untuk kelompok pekerja yang dinilai rentan terpapar Covid-19.

“Sama dengan yang pertama, vaksinasi kedua kali ini juga merupakan aktivitas pemerintah dalam upaya memutus rantai penyebaran Covid-19. Wartawan atau awak media memang kelompok profesi dengan mobilitas tinggi. Karena itu kami sudah berkoordinasi agar kawan-kawan wartawan ini juga memperoleh vaksin,” terang Suryanto.

Setelah dilakukan vaksinasi tahap kedua, dari sekitar 30 wartawan foto kota Surabaya, beberapa wartawan foto mengeluhkan ngantuk. Sedangkan beberapa lainnya mengaku mengantuk dan lapar. Wartawan foto yang lain menyatakan tidak mengalami apapun usai divaksin.

“Ngantuk ini. Seperti agak malas buat bergerak rasanya. Pengen tidur saja ini rasanya. Kalau di lengan memang agak sedikit njarem dibanding vaksin yang pertama,” papar Boy Slamet mantan fotografer koran pagi.

Secara keseluruhan dari sekitar 30 wartawan foto anggota PFI Surabaya yang mengikuti vaksinasi tahap ke dua di RS Soewandi, Surabaya, Jumat (12/3/2021) semuanya dalam kondisi tanpa gangguan kesehatan sama sekali.(tok/tin)