Senin, 6 Mei 2024

Khofifah Doakan Korban Tragedi Kanjuruhan di Upacara HUT ke-77 Jatim

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa saat berada di depan Gedung Negara Grahadi Surabaya dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Provinsi Jawa Timur, Rabu (12/10/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jawa Timur (Jatim) mendoakan korban tragedi Kanjuruhan dalam upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Provinsi Jatim, yang digelar di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Rabu (12/10/2022).

“Semoga korban yang meninggal dunia atas tragedi Kanjuruhan di Malang diampuni khilafnya,” ucapnya saat membacakan doa sesaat sebelum mengheningkan cipta dalam upacara.

Dalam kesempatan itu, Khofifah juga mendoakan agar mereka yang telah tiada ditempatkan di sisi terbaik Allah SWT. Ia berharap, agar keluarga dari ratusan orang yang meninggal dunia pasca-pertandingan Arema melawan Persebaya di pekan kesebelas itu diberi ketabahan.

Dalam prosesi doa itu, ribuan peserta upacara peringatan HUT ke-77 Provinsi Jatim juga ikut mendoakan sembari menundukkan kepala.

Suasana upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Provinsi Jawa Timur di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, pada Rabu (12/10/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net

Sebagai informasi, tragegi yang terjadi pada Sabtu malam 1 Oktober 2022 lalu itu, sebanyak 132 orang dilaporkan meninggal dunia.

Tragedi itu terjadi setelah Arema mengalami kekalahan dari Persebaya, kemudian ada suporter yang turun ke lapangan. Mengetahui hal tersebut, petugas keamanan langsung bertindak untuk mencegah adanya kerusakan.

Namun, kejadian itu justru mengakibatkan ratusan orang mengalami luka-luka hingga meninggal dunia. Sebanyak 11 tempat perawatan digunakan untuk mengobati korban tragedi itu, mulai dari Rumah Sakit, Puskesmas, hingga Klinik.

Sementara itu dalam upacara HUT ke-77 Provinsi Jatim, Khofifah juga mengajak para peserta upacara untuk mendoakan para pahlawan yang telah gugur, termasuk tokoh-tokoh yang berasal dari Jatim.

“Semoga semuanya yang telah mendahului kita, dapat diterima di sisi Allah SWT. Semoga Husnul Khotimah,” ujarnya.

Untuk diketahui, dalam upacara itu Khofifah juga menekankan tiga hal penting untuk Jatim, yakni daya inovasi, daya kolaborasi dan daya inisiatif.

“Selanjutnya saya ingin mengajak, kalau kita ingin menjawab tantangan hari ini dan yang akan datang, maka itu adalah IKI, yakni Inisiatif, Kolaborasi dan Inovasi,” pungkasnya. (ris/bil/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Senin, 6 Mei 2024
26o
Kurs