Senin, 6 Mei 2024

Kominfo Ajak Pemda Sukseskan Pembangunan Palapa Ring Integrasi

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Johnny G Plate Menteri Komunikasi dan Informatika (kiri) dan Anang Achmad Latif, Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) Komunikasi dan Informasi saat melakukan sosialisasi rencana jalur Palapa Ring Integrasi di Surabaya pada Senin (31/10/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net

Kementerian Komunikasi dan Informatika saat ini sedang melakukan penyiapan Proyek Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (“KPBU”) Jaringan Tulang Punggung Serat Optik Palapa Ring Integrasi  yang merupakan Proyek Strategis Nasional sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Nomor 9 Tahun 2022 tentang Perubahan atas Peraturan Menteri Koordinator Bidang  Perekonomian Nomor 7 tahun 2021 tentang Perubahan Daftar Proyek Strategis Nasional.

Johnny G Plate Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Republik Indonesia, mengajak seluruh Pemerintah Daerah (Pemda) untuk membantu menerukan proyek strategis “Palapa Ring Integrasi” yang berjalan.

“Saya minta pemerintah daerah memberi kemudahan pada terlaksananya proyek ini, untuk lancarnya pembangunan ini,” ucapnya di Surabaya dalam sosialisasi rencana “Jalur Ring Integrasi Palapa”, pada Senin (31/10/2022).

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa, selama ini dalam melakukan pembangunan, terdapat kesulitan dalam pelaksanaannya.

“Izinnya sulit, sindikasi pembiayaan susah, tarifnya berat, Pemda tidak memikirkan multiplayer effect, saya minta untuk kemudahan dalam pembangunan infrastruktur,” ucapnya.

Johnny G Plate Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) saat melakukan sosialisasi rencana jalur Palapa Ring Integrasi di Surabaya, pada Senin (31/10/2022). Foto: Risky suarasurabaya.net

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sosialisasi dihadiri Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota dimana jalur
jaringan Palapa Ring Integrasi akan digelar. Kelancaran dalam pelaksanaan Proyek KPBU Palapa Ring Integrasi membutuhkan kerjasama dan koordinasi Kementerian, Lembaga, Daerah dan Instansi terkait.

Menurutnya, pembangunan proyek strategis”Palapa Ring Integrasi” merupakan hal penting, karena menyangkut kesejahteraan masyarakat.

“Karena dengan itu, digital ekonomi juga akan naik, akan jauh lebih besar, karena ekonomi kita terhubung dalam jaringan yang lebih cepat dan luas,” ucapnya.

Ia juga menyampaikan, proyek “Palapa Ring Integrasi” itu nantinya akan menjadikan wilayah di Indonesia mengalami pemerataan jaringan, bukan hanya di daerah-daerah tertentu saja tapi menghubungkan seluruh wilayah Indonesia.

“Ini juga sejalan dengan arahan Presiden, untuk melakukan pembangunan baru, tidak berada di Jawa dan Sumatera saja, tetapi juga di Papua, Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan dan lainnya, sehingga ekonomi kita ke depan akan menjadi besar,” jelasnya.

Johnny mengatakan, transformasi digital harus dipercepat dengan adanya kolaborasi dan sinergi yang baik dengan pemerintah daerah.

“Ini menjadi prioritas, bukan hanya di Indonesia tetapi di negara lain juga seperti ini, untuk menghubungkan yang belum terhubung,” imbuhnya.

Ia berharap, palapa ring dapat dibangun sesuai dengan target. Sehingga, dapat memberikan kemudahan jaringan dan perluasan digital di seluruh wilayah di Indonesia.

“Melalui sinergi, mari kita sukseskan proyek ini sebagai upaya percepatan tranformasi demi mewujudkan Indonesia yang terkoneksi. Semakin terkoneksi semakin maju,” kata Johnny G Plate.

BAKTI Siapkan Akses Data Berkecepatan Tinggi dengan Teknologi Hijau

Palapa Ring Integrasi direncakan akan membangun 11.610 Km jaringan yang terdiri dari 8.601 km kabel darat dan 3.009 km kabel laut jaringan serat optik, baik kabel darat maupun kabel laut, dan 46 Hops Radio link.

Anang Latif Direktur Utama BAKTI Kominfo menjelaskan, proyek pembangunan
Jaringan Palapa Ring Integrasi ini merupakan proyek pengembangan jaringan telekomunikasi  berkapasitas besar, yang dilaksanakan di berbagai kabupaten/kota, khususnya di luar Pulau Jawa, dengan menggunakan Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) dan Sistem Komunikasi Serat Optik (SKSO), yang selanjutnya akan menjadi bagian dan terintegrasi dengan sistem jaringan telekomunikasi Nasional, termasuk ke Pusat Data Nasional, Indonesia Internet Exchange (IIX), Satelit Multi Fungsi dan Hot Backup Satellite.

Palapa Ring Integrasi akan menghubungkan ketiga jaringan tulang punggung Palapa Ring Barat, Tengah dan Timur, juga disiapkan dan terkoneksi untuk mendukung keberadaan Ibu Kota Nusantara dengan akses data berkecepatan tinggi dengan konsep teknologi hijau.

Jaringan Palapa Ring Integrasi secara langsung akan mencakup wilayah layanan 78 Kabupaten/Kota di 14 Provinsi, dengan populasi yang akan dilayani sekitar 16,4 juta penduduk, terdiri dari 11,3 juta penduduk yang saat ini belum terlayani.

Palapa Ring Integrasi akan terbentang dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Papua, kemudian ke Nusa Tenggara dan Bali. (ris/rst)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Senin, 6 Mei 2024
25o
Kurs