Minggu, 5 Mei 2024

80 Persen Bangunan Apotek Kimia Farma di Diponegoro Surabaya Runtuh Dilalap Api

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Apotek Kimia Farma di Jalan Diponegoro Tegalsari, Surabaya yang mengalami kebakaran pada Rabu (5/4/2023) siang. Foto: Meilita suarasurabaya.net

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya menyebut sekitar 80 persen bangunan Apotek Kimia Farma Jalan Diponegoro runtuh akibat kebakaran, pada Rabu (5/4/2023) siang.

Sementara dari pantauan suarasurabaya.net, api pokok berhasil dipadamkan seluruhnya sekitar pukul 14.30 WIB oleh petugas pemadam kebakaran.

Dedik Irianto Kepala DPKP Kota Surabaya menduga kuat penyebab kebakaran karena korsleting listrik dari dalam apotek, tepatnya bagian tengah bangunan.

“Kita lihat paling parah gosongnya, (di) tengah,” kata Dedik ditemui di lokasi.

Dedik Irianto Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Rabu (5/4/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Dugaan korsleting, menurutnya karena tidak ditemukan adanya pemicu api lain seperti kompor atau aktivitas memasak.

“Diduga kemungkinan korsleting. Tidak ada aktivitas masak dan tak ada kompor,” imbuhnya.

Dia memastikan hanya 20 persen bangunan yang berhasil diselamatkan, tepatnya berada di area bangunan paling belakang. Sementara satu mobil dan dua sepeda motor yang terparkir di belakang apotek pun dipastikan aman.

“Karena (untuk) atap kuda-kudanya ini (terbuat) dari kayu yang awet kalau terbakar. Bangunan intinya ini gedung lama. Kami pastikan seluruh bangunan runtuh semua. Atap runtuh sampai bawahnya, samping tidak kebakar di samping belakang bangunan baru. 20 persen aman belakangan,” terangnya.

Sebagai informasi, total DPKP Kota Surabaya menerjunkan 18 unit mobil pemadam beserta dua unit bronto skylift di lokasi untuk menangani kebakaran tersebut. (lta/faz)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Minggu, 5 Mei 2024
26o
Kurs