Jumat, 10 Mei 2024

Pemkot Surabaya Minta Warga Menjaga Lingkungannya Saat Mudik Lebaran

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya saat menjawab pertanyaan awak media, Senin (3/4/2023). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya meminta warga untuk menjaga keamanan masing-masing lingkungannya saat masa mudik Lebaran 2023.

Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya menyebut, warga yang mudik dan meninggalkan rumah diminta melapor ke ketua RW.

“Kalau di Surabaya itu sudah lama, bahwa kalau pulang dari rumahnya, titip ke RW-nya. Karena setiap RW itu ada bagian yang tidak pulang, ikut menjaga, terus akan disampaikan kelurahan,” kata Eri, Sabtu (15/4/2023).

Nantinya, warga yang tidak mudik, diminta menjaga wilayahnya masing-masing. Selain itu, Pemkot melalui Satpol PP Kota Surabaya sudah menyiagakan personelnya untuk patroli keliling.

“Karena ada patroli dengan teman Satpol PP, anggotanya, sudah kita jalankan. Jadi kami dari pihak kepolisian dan kapolsek dan satpol PP akan berputar-putar terus wilayah-wilayah untuk koordinasi yang tidak pulang,” tambahnya.

Hingga kini, sambung Eri, proses pendataan masih berjalan.

“Jadi seperti kita mau pulang kita lapor ke RW-nya yang mendata rumah yang kosong,” tandasnya.

Sebelumnya, Eddy Christijanto Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Kasatpol PP) Kota Surabaya mengimbau kepada masyarakat yang akan mudik untuk menginformasikan kepada perangkat desa/petugas pengamanan.

Hal ini dilakukan agar rumah yang ditinggal, bisa ikut dibantu pemantauannya oleh petugas piket baik dari Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya maupun unsur TNI-Polri (Bhabinsa/Bhabinkamtibmas).

Menurutnya selama masa mudik Lebaran, potensi pembobolan rumah yang ditinggal pemiliknya cukup besar. Apalagi kalau si pemilik tidak melapor kepada petugas bahwa akan mudik.

“Warga yang punya kampung mau mudik silahkan, tapi yang penting safety rumah diperhatikan. Titipkan kepada ketua RT atau keamanan kampung. Kita nanti seluruh kecamatan masing-masing sekitar 30 orang ada piket mulai tanggal 19 April. Tugas mereka patroli keliling perumahan/kampung terutama rumah-rumah yang sudah dititipkan untuk dijaga. Jadi piketnya bukan diam di kantor/pos, tapi keliling,” ujarnya dalam program Semanggi Suroboyo di Radio Suara Surabaya, Jumat (14/4/2023).(lta/dfn/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Jumat, 10 Mei 2024
28o
Kurs