Senin, 20 Mei 2024

Pelindo Lakukan Penyulaman 20.000 Bibit Mangrove di Bangkalan

Laporan oleh Iping Supingah
Bagikan
Kegiatan tanam dan sulam mangrove yang melibatkan masyarakat melalui kelompok-kelompok tani dan pegawai perusahaan, di Desa Bancaran, Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jatim, Rabu (8/5/2024). Foto: Humas Pelindo Regional 3

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 melakukan penyulaman 20.000 bibit mangrove di area seluas 11 hektare di Desa Bancaran, Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Jawa Timur, Rabu (8/5/2024).

Hal ini merupakan upaya monitoring dan evaluasi program penanaman mangrove guna memastikan program tanam mangrove maksimal.

Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program penanaman mangrove yang telah dilakukan Pelindo pada tahun 2023, di mana sebanyak 55.000 bibit mangrove ditanam di area yang sama.

“Pada tahun 2023, kami menanam 55.000 bibit mangrove di Desa Bancaran. Namun, karena faktor ombak yang besar, sekitar 25-30% bibit mangrove tersebut mati,” ujar Karlinda Sari Senior Manager Hukum dan Humas Pelindo Regional 3 melalui keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net.

Karlinda menambahkan, kegiatan tanam dan sulam mangrove kali ini tidak hanya melibatkan masayarakat melalui kelompok-kelompok tani, namun juga peran aktif pegawai perusahaan untuk ikut langsung melakukan penanaman. Hal ini sejalan dengan Employe Social Responsibility dari Kementerian BUMN.

“Dukungan kami pada lingkungan tidak hanya pada program2 TJSL namun juga peran langsung para pegawai kami. Harapannya partisipasi pegawai bisa terus bertambah kedepannya,” ungkapnya.

Penyulaman bibit mangrove di area seluas 11 hektare di Desa Bancaran, Kabupaten Bangkalan, Pulau Madura, Rabu (8/5/2024). Foto: Humas Pelindo Regional 3

Kegiatan penyulaman mangrove di Desa Bancaran disambut baik oleh masyarakat setempat. Mujamil Ketua kelompok Tani Tunas 2 Desa Bancaran, menyampaikan terima kasih kepada Pelindo atas perhatiannya terhadap kelestarian lingkungan di desanya.

“Kami sangat berterima kasih kepada Pelindo atas bantuannya dalam menanam mangrove di Desa Bancaran. Mangrove sangat penting bagi kami, karena dapat mencegah abrasi pantai dan melindungi habitat biota laut. Kami juga akan membantu merawat mangrove yang ditanam agar dapat tumbuh dengan baik,” ucapnya.

Penanaman mangrove di Desa Bancaran merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan Tanggung Jawab Sosial Lingkunga Pelindo.

Diketahui, mangrove memiliki banyak manfaat, di antaranya mencegah abrasi pantai, melindungi habitat biota laut, dan menyerap emisi karbon.

Pelindo terus berkomitmen untuk mendukung kelestarian lingkungan hidup dengan menargetkan akan menanam mangrove di area seluas 100 hektare pada 2024. (ike/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Senin, 20 Mei 2024
26o
Kurs