Selasa, 30 April 2024

PP Muhammadiyah Beri Penjelasan Tetapkan Idulfitri Lebih Awal

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Haedar Nashir Ketua Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah dalam acara Silaturahmi Ramadhan 1445 H dengan pimpinan redaksi dan wartawan di Kantor PP Muhammadiyah, Yogyakarta, Sabtu (6/4/2024). Foto: Antara

Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengemukakan alasan pihaknya menetapkan Idulfitri lebih awal dibandingkan dengan pemerintah.

“Maklumat Muhammadiyah ini normal terjadi dilakukan, karena kami menggunakan metode hisab hakiki wujudul hilal,” kata Haedar Nashir Ketua Umum PP Muhammadiyah melalui video di kanal YouTube Muhammadiyah Channel, Minggu (7/4/2024).

Dilansir Antara, Haedar menegaskan maklumat yang disampaikan oleh pihaknya lebih awal tidak bermaksud untuk mendahului dan meninggalkan pihak tertentu dalam penentuan Idulfitri.

“Ini hal yang lumrah terjadi setiap tahun, sebagaimana juga berbagai organisasi Islam itu mengeluarkan kalender, baik kalender hijriah yang berisi tanggal dalam hijriah yang ada irisan dengan ritual ibadah, atau mungkin juga kalender miladiyah (masehi) yang terkait dengan tanggal yang menyangkut kegiatan publik,” katanya.

Menurutnya bila terdapat kesamaan dan perbedaan dalam tanggal yang ditentukan, hal tersebut harus bisa menjadikan kaum Muslimin menjadi toleran, tasamuh (saling menghargai), dan tanawu (saling menghormati perbedaan cara dalam hal menjalankan ibadah).

“Sehingga, pesan ini justru akan memperkuat niat kita dalam beribadah,” ucapnya.

Untuk menyelesaikan masalah perbedaan, kata Haedar, Muhammadiyah terus mendorong seluruh pihak dalam mewujudkan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT).

Dia berharap KHGT tidak hanya berlaku untuk Indonesia saja, melainkan untuk umat Islam di seluruh dunia, sehingga perbedaan itu tidak terus berulang.

“Satu kalender global itu seperti juga kalender miladiyah (masehi). Sehingga, tidak lagi ada perbedaan dan tidak lagi ada kegiatan yang bersifat membuat kita ikhtilaf atau berbeda dalam penentuan,” pungkasnya. (ant/bil/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 30 April 2024
29o
Kurs