Bruno Moreira Absen Saat Persebaya Tantang Persikabo Besok

Persebaya akan tampil pincang saat menantang Persikabo 1973 dalam laga lanjutan Liga 1 putaran kedua di Stadion Wibawa Mukti Bekasi, pada Minggu (17/12/2023).

Tim asal Kota Pahlawan itu, dipastikan tidak bisa menggunakan jasa Bruno Moreira. Penyerang asing Persebaya asal Brazil itu terpaksa absen karena harus menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.

Selain Bruno, Persebaya juga dipastikan tanpa penjaga gawang utama Ernando Ari Sutaryadi. Kiper yang juga tercatat sebagai punggawa Timnas Indonesia itu saat ini masih harus menjalani proses penyembuhan usai mengalami cedera engkel saat melawan Persis di laga tunda pekan ke-18 kemarin.

Dengan absennya pemain kunci tersebut, Persebaya akan memaksimalkan jasa pemain lapis untuk bisa merebut poin di kadang Persikabo. Mengingat, tim berjuluk Bajol Ijo itu memiliki misi besar untuk memutus tren negatif, setelah selama delapan kali pertandingan berturut-turut Persebaya gagal menang.

“Kami belum diberi keberuntungan, dalam tiga laga terkahir kami tidak kalah tapi tidak menang. Mudah-mudahan ke depan terbuka jalan, untuk kami terbuka mewujudkan kemenangan,” ucap Uston Nawawi pelatih carektaker Persebaya.

Dalam lawatan laga tandang itu, Persebaya juga tidak memiliki banyak waktu. Sebelumnya, skuad Green Force telah berjibaku melakoni dua laga dengan jarak yang cukup dekat, yakni setelah melawan Persija hanya jeda tiga hari langsung berhadapan dengan Persis, dan kembali hanya mendapat jeda tiga hari untuk away melawan Persikabo.

“Persiapan laga lawan Persikabo, kami tidak ada waktu banyak. Satu pekan main tiga kali, kami persiapkan pemain yang ada,” ujarnya.

Jeda waktu tersebut, dimanfaatkan oleh skuad Persebaya dengan memaksimalkan recovery, agar para pemain tetap dalam kondisi yang bagus saat melawan Persikabo besok.

“Mudah-mudahan di laga hari Minggu para pemain tetap fit,” katanya.

Seperti diketahui, laga Persebaya melawan Persikabo merupakan laga penting. Bagi Persebaya, pertandingan tersebut harus dimenangkan untuk memutus rekor buruk sulit menang. Sedangkan bagi Persikabo harus mampu mengamankan poin sebagai upaya untuk mentas dari zona merah degradasi.

Kedua tim itu, saat ini terpaut 10 poin. Persebaya sendiri meraih sebanyak 25 poin hasil sari enam kali menang, tujuh kali imbang dan delapan kali kalah. Sedangkan Persikabo, saat ini menduduki posisi ke-17 dengan raihan total 15 poin hasil tiga kali menang, enam kali imbang dan 13 kali kalah.(ris/iss)