Jumat, 10 Mei 2024

Erick Thohir: Akan Ada Tiket Bundling Kereta Whoosh Selama Piala Dunia U-17

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Erick Tohir mengajak Christian Schmölzer FIFA Team Project Venue Management dan Sunny Kohli Venue Manager FIFA menjajal Whoosh dari Stasiun Halim, Jakarta, ke Stasiun Tegalluar, Bandung. Foto: Antara Erick Tohir mengajak Christian Schmölzer FIFA Team Project Venue Management dan Sunny Kohli Venue Manager FIFA menjajal Whoosh dari Stasiun Halim, Jakarta, ke Stasiun Tegalluar, Bandung. Foto: Antara

Erick Thohir Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI), menyampaikan akan ada tiket bundling kereta cepat Whoosh selama gelaran Piala Dunia U-17.

Melansir dari Antara, Erick mengungkapkan hal itu saat menjajal Whoosh dari Stasiun Halim, Jakarta, ke Stasiun Tegalluar, Bandung, bersama dengan Christian Schmolzer FIFA Team Project Venue Management dan Sunny Kohli Venue Manager FIFA pada hari ini Senin (9/10/2023).

Menurut dia, mereka nantinya akan menawarkan tiket bundling yang memungkinkan penonton untuk menikmati perjalanan dari Jakarta ke Bandung atau sebaliknya dengan menggunakan Whoosh, bersama dengan tiket pertandingan sepak bola.

“Nanti juga kita tawarkan, kalau ada yang mau nonton dari Jakarta ke Bandung dan sebaliknya, bisa dengan tiket bundling untuk Whoosh dan pertandingannya,” ujar Erick.

Ia juga menambahkan, nantinya penonton juga akan mendapat layanan bus feeder menuju stadion di mana pertandingan diselenggarakan. Hingga saat ini harga tiket bundling dan rincian mekanisme pembelian masih dalam tahap pengembangan, dan akan diumumkan lebih lanjut setelah ada keputusan resmi.

Erick Thohir juga menekankan pentingnya Piala Dunia U-17 sebagai momentum besar untuk meningkatkan branding Indonesia di tingkat global. Dia berharap agar Indonesia tidak lagi dipandang sebelah mata karena branding yang kurang optimal.

Lebih lanjut, Ketum PSSI ini menilai komitmen Joko Widodo Presiden dalam mendukung event olahraga dan acara dunia seperti G20, Asean Summit, Piala Dunia Basket, dan Piala Dunia U-17 sebagai upaya untuk meningkatkan citra Indonesia di mata dunia.

“Banyak loh negara Eropa, negara besar yang berpikir Indonesia masih seperti tahun 1970. Nah justru sekarang kita kasih lihat mereka, kita punya MRT, LRT, kereta cepat, pembangunan dan pertumbuhan ekonomi luar biasa, ini yang kita dorong,” kata Erick. (ant/feb/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Jumat, 10 Mei 2024
27o
Kurs