Jumat, 26 April 2024

HUT RI di Tengah Pandemi, Hasto Ingatkan Pentingnya Membangun Kemandirian Bidang Kesehatan

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) mengikuti upacara bendera peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76 yang diselenggarakan secara hybrid, Selasa (17/8/2021). Foto: Istimewa

Perayaan HUT Kemerdekaan RI ke-76 dilaksanakan di tengah pandemi. Hasto Kristiyanto Sekjen DPP PDI Perjuangan (PDIP) mengajak rakyat Indonesia merefleksikan betapa Indonesia masih perlu lebih bekerja keras.

Terutama, kerja keras dalam membangun kemandirian bidang kesehatan. Dan dia mengapresiasi keberadaan anak Indonesia yang hebat seperti Indra Rudiansyah dan Carina Citra Dewi Joe.

Indra Rudiansyah dan Carina Citra Dewi Joe adalah Mahasiswa Pascasarjana Oxford University Inggris yang terlibat dalam pembuatan Vaksin AstraZeneca.

 

Hasto mengingatkan, Ir.Soekarno Proklamator dan Presiden RI pertama, berusaha membangun modernisasi Indonesia.

Caranya adalah dengan mengirim ribuan anak-anak muda Indonesia ke luar negeri untuk belajar ilmu ilmu dasar, fisika, matematika, kimia, biologi, ilmu-ilmu logam.

Bahkan ketika Gerald Ford Presiden AS, hendak membangun pabrik mobil di Indonesia, Bung Karno menolak.

Dan dengan bangga mengatakan biarkanlah pabrik mobil itu nanti dibangun para insinyur-insinyur Indonesia yang akan kembali dari sekolah di luar negeri.

“Itu menunjukkan komitmen berdiri di atas kaki sendiri. Kini setelah 76 tahun kita merdeka, Paracetamol saja kita masih impor. Infus, cairan infus, kita masih impor. Padahal kita seharusnya mampu berdikari di atas kaki sendiri,” kata Hasto di hadapan ribuan kader PDIP dari seluruh Indonesia, yang mengikuti upacara bendera peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-76 yang diselenggarakan secara hybrid, Selasa (17/8/2021).

Bagi PDIP, di kalangan birokrasi, masih ada mental-mental yang masih terjajah oleh kepentingan asing sehingga lebih memilih produk-produk impor. Dan hal ini penting menjadi perhatian agar semangat berdikari itu yang terutama.

“Saat ini menjadi momentum kita di tengah pandemi Covid-19, agar kita benar benar berdikari sebagaimana yang diperjuangkan Bung Karno,” tegasnya.

Karena itu juga, PDIP memberikan apresiasi dan penghormatan kepada para peneliti dan ilmuwan seperti Indra Rudiansyah dan Carina Citra Dewi Joe.

Mereka mampu menunjukkan force projection dengan ikut bersama-sama dalam menemukan vaksin Astrazeneca.

“Ini membawa kebanggaan bagi kita,” imbuhnya.

Semangat membangun ilmu pengetahuan juga penting. Kembali ke Bung Karno, Hasto menjelaskan bahwa sang proklamator mengirim para mahasiswa bukan tanpa alasan.

Sebab Jepang bisa bangkit usai Restorasi Meiji, dan Turki bergigi di bawah Mustafa Kemal Attaturk. Itu karena mereka melakukan jalan modernitas.

“Oleh Bung Karno, jalan modernisasi ini ditempatkan bukan yang akan merubah karakter kita, tapi jalan modernisasi yang tetap berakar pada kebudayaan kita. Karena itulah sembari membangun modernitas, beliau juga melakukan nation building sejalan jati diri bangsa kita,” ujar Hasto. (faz/iss/den)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
31o
Kurs