Kamis, 25 April 2024

Embran Nawawi: Sudah Selayaknya Batik Gringsing Diperkenalkan pada Milenial

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Embran Nawawi secara khusus mendesign busana siap pakai berbahan Batik Gringsing untuk Puteri Indonesia 2020. Foto: Istimewa

Motif Batik Gringsing ternyata tidak banyak dikenali masyarakat, apalagi milenial. Padahal Batik Gringsing adalah artefak warisan budaya Nusantara.

“Kalau batik aku tahu. Tapi kalau detil motifnya atau namanya, nggak tahu. Ngertinya kalau batik, ya yang dipakai buat acara resmi gitu. Buat acara resepsi pernikahan,” ujar Prita, mahasiswi.

Beragamnya motif batik dan warna-warna yang juga beragam bagi Nadia seorang siswi SMA di Surabaya. Memahami Batik sebagai busana dengan warna terang untuk siang hari, dan motif serta warna gelap untuk malam hari.

“Kalau motif atau asal batik, enggak tahu. Paling tahunya batik dari Solo, Jogya, gitu. Terus batik warna cerah buat siang hari, kalau malam hari warna gelap. Gitu saja sih,” kata Nadia.

Tidak sepenuhnya keliru jawaban Nadia dan Prita. Karena secara spesifik pengetahuan soal batik, memang tidak ada pada mata pelajaran sekolah. Paling hanya sekedar menginformasikan bahwa batik adalah warisan Nusantara.

Embran Nawawi designer, dosen, yang juga pengagum batik menyampaikan, bahwa Batik Gringsing memang istimewa. Bahkan sangat langka di tengah masyarakat saat ini. Keberadaan Batik Gringsing juga tidak mudah ditemui.

“Ada banyak hal menarik pada batik. Apalagi batik dengan motif Gringsing. Wajar kalau milenial tidak tahu. Karena batik ini juga sangat langka. Ini artefak budaya kita yang adi luhung,” terang Embran Nawawi, Sabtu (5/12/2020).

Batik Gringsing, lanjut Embran, punya nilai-nilai filosofi yang dalam. Mulai dari proses pembuatannya, Batik Gringsing diwarnai dengan hal-hal yang sangat personal. Karena itu kemudian Batik ini dinilai memiliki kekuatan magis bagi penggunanya.

“Gringsing itu maknanya secara bebas adalah jangan sakit. Karena dalam proses produksinya berbeda dengan batik biasa. Ada prosesi sakral di dalamnya. Ini yang luar biasa, ” kata Embran.

Sayang jika milenial saat ini tidak mengenali Batik Gringsing, lanjut Embran. “Karena selain nilai spiritual di dalamnya, motif Batik Gringsing dapat dimodifikasi dalam berbagai bentuk untuk kepentingan digital atau desain. Motif Batik Gringsing berbeda,” tegas Embran.

Beberapa waktu lalu, Embran Nawawi secara khusus mendesain busana siap pakai berbahan Batik Gringsing untuk Puteri Indonesia 2020. Ternyata mendapat sambutan luar biasa dari banyak pihak.

“Sebagai bagian dari artefak budaya Nusantara yang sangat luar biasa dan punya nilai-nilai budaya tinggi, sudah selayaknya Batik Gringsing diperkenalkan pada milenial. Bahaya kalau sampai di klaim pihak lain, atau negara lain. Milenial harus tahu Batik Gringsing, ” pungkas Embran. (tok/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
26o
Kurs