Rabu, 24 April 2024

Masih Tunggu Stok dari Pusat, Vaksinasi Dosis 2 di Lapangan Thor Surabaya Ditunda

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Pelaksanaan vaksinasi dosis kedua AstraZeneca di Lapangan Thor Gelora Pancasila Surabaya pada Sabtu (31/7/2021) pagi. Foto: Dinkes Surabaya

Pelaksanaan vaksinasi dosis 2 AstraZeneca di Lapangan Thor Gelora Pancasila Surabaya yang seharusnya berlangsung pada Jumat (27/8/2021), terpaksa harus ditunda karena Pemkot Surabaya masih menunggu distribusi stok vaksin dari Kementerian Kesehatan.

Febriadhitya Prajatara Kabag Humas Pemkot Surabaya mengatakan, tidak hanya vaksinasi dosis kedua di Lapangan Thor, penundaan juga terjadi pada peserta vaksinasi yang seharusnya diadakan di Gelora 10 November atau Stadion Tambaksari, Surabaya.

“Terkait pelaksaan vaksin dosis 2 bagi yang dosis 1 di Thor, kami sampaikan permohonan maaf karena stok vaksin ini masih menunggu dari pemerintah pusat. Sama halnya dengan pelaksanaan vaksinasi di G10N,” kata Febri kepada Radio Suara Surabaya, Jumat pagi.

Karena keterlambatan ini, Febri menambahkan, sebagian besar masyarakat banyak yang melakukan vaksinasi dosis kedua di tempat lain. Untuk itu, ia berterima kasih kepada masyarakat yang sudah antusias mengikuti vaksinasi massal.

“Kita monitor kan, tidak mudah juga penyelenggaraan dosis 2 di Thor, banyak yang menjalankan vaksin 2 di tempat lain. Kami sangat berterima kasih,” ucapnya.

Masyarakat yang belum melakukan vaksinasasi baik dosis 1 maupun 2, bisa mengikuti vaksinasi keliling di kelurahan maupunn kecamatan masing-masing. Namun karena vaksinasi dengan mobil keliling ini hanya diperuntukkan bagi undangan, masyarakat bisa lebih aktif untuk menanyakannya ke Ketua RT/RW atau kelurahan masing-masing.

“Ini lah perlunya peran serta warga Kota Surabaya. Kita sama-sama respect dan peduli untuk mendekat ke Pak RT/TW, ada nggak mobil keliling besok atau lusa. Atau bilang ‘pak, saya sudah mendekati jadwal dosis 2’, ‘pak, saya belum dosis 1’,” ujarnya.

Febri mengatakan, karena saat ini vaksin yang didistribusikan dari Kementerian Pusat terbatas, maka vaksinasi dibutuhkan kerjasama masyarakat terutama dalam penyediaan fasilitas vaksinasi.

“Harapan kami selama kami belum digruduk vaksin banyak, kita bersama-sama saling cek ke kelurahan, kecamatan untuk (vaksinasi) mobil keliling,” ungkapnya.(tin/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Rabu, 24 April 2024
29o
Kurs