Rabu, 8 Mei 2024

Korsel Mulai Berikan Dosis Ke-4 Vaksin Covid Akhir Februari

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Ilustrasi. Foto: Pixabay

Korea Selatan akan mulai memberikan dosis ke-4 vaksin Covid-19 pada akhir Februari dan memasok jutaan alat tes mandiri tambahan untuk mengatasi krisis di tengah lonjakan kasus Omicron, menurut otoritas setempat, Senin (14/2/2022).

Lonjakan infeksi mendorong kasus harian mencetak rekor, namun penyebaran vaksinasi telah membantu membatasi jumlah kematian dan kasus parah. Hingga kini lebih dari 57 persen dari 52 juta penduduk Korsel telah menerima dosis booster (penguat).

Kelompok berisiko tinggi akan menjadi prioritas dalam program vaksinasi ke-4 alias booster kedua, kata Menteri Kesehatan Kwon Deok-cheol saat rapat penanggulangan Covid.

“Kami berencana untuk menyuntikkan dosis ke-4 bagi penghuni panti wreda dan fasilitas perawatan serta penderita gangguan imun, mengingat lonjakan kasus di kalangan lansia 60 tahun ke atas baru-baru ini,” katanya seperti dikutip Antara.

Sedikitnya 44,22 juta orang atau 86,2 persen populasi Korsel dianggap telah disuntik vaksin lengkap.

Sebanyak 54.619 kasus baru pada Minggu (13/2/2022) menambah total kasus menjadi 1.405.246, menurut Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Korea (KDCA).

Jumlah kematian Covid juga bertambah 21 menjadi 7.102 orang.

Saat varian Omicron mendominasi Korsel Januari lalu, pemerintah mulai membatasi tes polymerase chain reaction (PCR) gratis bagi kelompok berisiko tinggi.

Pada Minggu otoritas menerapkan waktu pendistribusian tiga pekan untuk alat tes mandiri, dengan membatasi penjualan daring atau apotek. Satu orang hanya boleh membeli maksimal lima alat tes.

Kendati demikian, jumlah keseluruhan alat tes yang tersedia tidak akan dibatasi, kata otoritas, sebab pihaknya yakin stok akan memadai tanpa terjadinya penimbunan besar-besaran.

Menurut Kwon, sekitar 30 juta alat tes mandiri tambahan akan dipasok bulan ini guna mengurangi kekhawatiran terhadap kelangkaan.

Pemerintah mengatakan berencana menyediakan 190 juta alat tes mandiri selama Maret, lebih dari dua kali lipat dari pasokan Februari.(ant/iss/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Rabu, 8 Mei 2024
32o
Kurs