Selasa, 30 April 2024

Unesa Kukuhkan 1.501 Wisudawan, Rektor: Siap Hadapi Bonus Demografi

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Para wisudawan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) saat merayakan kelulusan di Graha Unesa Lidah Wetan, Selasa (10/10/2023). Foto: Risky suarasurabaya.net Para wisudawan Universitas Negeri Surabaya (Unesa) saat merayakan kelulusan di Graha Unesa Lidah Wetan, Surabaya, Selasa (10/10/2023). Foto: Risky suarasurabaya.net

Universitas Negeri Surabaya (Unesa) resmi mengukuhkan 1.501 wisudawan pada wisuda periode 108 di Graha Unesa Lidah Wetan pada Selasa (10/10/2023).

Nurhasan Rektor Unesa mengatakan, wisudawan dan wisudawati yang telah lulus dari Unesa itu, harus siap menjawab tantangan bonus demografi.

“Karena ada waktu bertahun-tahun dan mereka ini adalah calon-calon yang akan mewarnai bonus demografi yang kita miliki,” ucapnya seusai prosesi Wisuda.

Nurhasan berharap, mereka dapat menghadapi tantangan dunia kerja yang ke depan semakin kompetitif. Apalagi menurutnya, mereka juga sudah dibekali dengan berbagai skill, baik hard skill maupun soft skill.

Nurhasan Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) saat berada di Graha Unesa Lidah Wetan Surabaya, pada Selasa (10/10/2023). Foto: Risky suarasurabaya.net
Nurhasan Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) saat berada di Graha Unesa Lidah Wetan Surabaya, pada Selasa (10/10/2023). Foto: Risky suarasurabaya.net

“Terobosan yang sudah disiapkan, mereka ketika mendekati kelulusan, kita berikan beberapa pelatihan, baik itu terkait dengan wirausaha, UMKM, kemudian sesuai bidangnya masing-masing, yang di bidang olahraga ya terkait dengan olahraga, yang seni ya terkait seni, kemudian yang sains dan lain sebagainya,” paparnya.

Selain itu, Nurhasan juga berharap agar para lulusan dapat bekerja sesuai dengan passionnya, meskipun tidak linier dengan bidang studinya.

“Eranya sekarang sudah berbeda, bisa saja anak-anak prodinya A tapi di semester ke-5, ke-6 dia berubah, setelah dia punya jejaring, setelah dia mampu beradaptasi di saat semester itu, dia bisa berubah dan itu sangat dimungkinkan di era ketidakpastian ini,” katanya.

Ia menambahkan bahwa kunci sukses di era ketidakpastian saat ini ada tiga, yaini pertama memiliki jejaring yang kuat sehingga dapat berkelahi, kemudian kedua mempunyai ide, dan ketiga mengutamakan pentingnya integritas dan kejujuran.

“Karena siapa yang cepat beradaptasi di era itu, maka dia akan jadi sukses,” pungkasnya. (ris/ath/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 30 April 2024
32o
Kurs