Jumat, 3 Mei 2024

Warga Sumatera Selatan Temukan Keponakannya yang Hilang 3 Minggu Melalui Unggahan e100

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan

Wasmi, warga Desa Tanjung Kari, Kecamatan Pulau Beringin, Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan, Provinsi Sumatera Selatan menemukan keberadaan keponakan perempuannya melalui unggahan e100, Facebook Suara Surabaya, pada Jumat pagi (5/1/2024).

“Postingan kemarin, anak di terminal itu mirip keluarga kami. Sepertinya keponakan saya. Anaknya kakak saya. Rumah orang tuanya tidak jauh dari rumah saya,” kata Wasmi melalui telepon ke Suara Surabaya, Jumat pukul 07.35 WIB.

Dua puluh menit kemudian, Samsudin, ayah anak tersebut menghubungi Suara Surabaya. “Putri saya, namanya Yola, umur 18 tahun. Tanggal 3 Desember kemarin dia pamit membeli bakso di dekat rumah, lalu tidak kembali,” kata Samsudin.

Saat itu Yola memakai baju hitam garis-garis, celana biru, tidak membawa tas, dan membawa Handphone. “Kami telepon, tapi tidak diangkat,” kata dia.

Menurut Samsudin, Yola sudah pergi dari rumah sebanyak empat kali. Lima bulan lalu Yola juga pernah pergi dan akhirnya dijemput di Bogor, Jawa Barat.

Sang ayah menduga Yola mengalami depresi, meski belum diperiksakan ke dokter.

Setelah mendapat kabar tersebut, Tim Gate Keeper Suara Surabaya langsung menghubungi Uyunur Ameylia Laila, petugas Dinas Sosial Sidoarjo yang kemarin, Kamis (4/1/2024) pukul 10.20 WIB, melaporkan penemuan Yola.

“Pagi tadi kami menerima info ada warga Sarirogo, Sidoarjo yang mengaku sebagai kerabat jauhnya. Katanya tahu penemuan Yola dari Facebook. Kami sudah video call dengan tantenya (Wasmi, red). Menurut tantenya, benar yang di Sarirogo keluarga jauhnya. Sekarang kami upayakan Yola keluar dulu dari Liponsos. Dinsos Jatim memfasilitasi mengantar Yola ke Sarirogo, sambil menunggu keluarganya yang dari Sumatera Selatan datang,” ujar Uyunur.

Sebelumnya, pada Kamis (4/1/2024), Uyunur Ameylia Laila, petugas Dinas Sosial Sidoarjo melaporkan warga menemukan seorang anak perempuan yang kebingungan di Terminal Purabaya pada Rabu sore (3/1/2024).

“Kondisinya linglung, menangis, agak ketakutan dan tidak bisa diajak komunikasi. Ditanya nama juga tidak menjawab. Ciri-cirinya rambut panjang sepunggung, memakai hoodie abu-abu, kukunya berkuteks. Waktu kami bawa dia minta dicarikan abangnya. Kami konfirmasi ke pedagang sekitar ini katanya yang dimaksud abangnya adalah pengamen-pengamen,” ujar Uyunur.

Setelah menerima laporan tersebut, Suara Surabaya mengunggah foto dan kabar penemuan orang di laman Facebook e100. Setelah ditemukan keluarganya, foto Yola sudah dihapus dari e100 karena yang bersangkutan masih di bawah umur. (iss/faz)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Jumat, 3 Mei 2024
29o
Kurs