Porprov Jatim: Pemilihan Venue Tempat Wisata di Lumajang untuk Bangkitkan Perekonomian

Laporan oleh Billy Patoppoi

Senin, 27 Juni 2022 | 16:09 WIB

Venue Paralayang di Kabupaten Lumajang. Terletak di Tempat Wisata Gunung Wayang. Foto: Facebook @Thoriqul Haq

Terdapat hal menarik dari diselenggarakannya Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur VII (Porprov Jatim) 2022 di Kabupaten Lumajang yang terkenal memiliki banyak spot lokasi wisata.

Thoriqul Haq Bupati Lumajang pada Radio Suara Surabaya, Minggu (26/6/2022) mengatakan, mayoritas turnamen dari masing-masing cabang olahraga (Cabor) di Kabupaten Lumajang sengaja di tempatkan di tempat wisata untuk mendukung perekonomian masyarakat.

“Konsep ini memang kita pilih agar kombinasi potensi wisata dan Porprov ini langsung berdampak pada masyarakat. Terutama paling ramai dan paling berdampak itu cabor sepak bola karena banyak sekali penontonnya,” ucapnya.

Sementara itu, di Kabupaten Lumajang sendiri terdapat 14 venue yang disiapkan untuk beberapa Cabor yang dipertandingkan. Beberapa diantaranya yakni sepak bola, pencak silat, BMX Cros, paralayang, selam, gulat, sepatu roda dan lain sebagainya.

Kata Cak Thoriq sapaan Bupati Lumajang, menyebut bahwa beberapa venue disiapkan bukan hanya untuk Porprov saja, melainkan untuk kelangsungan aktivitas wisata dan olahraga dalam jangka panjang.

“Seperti di venue Sepatu Roda di Tamburaya Pasirian dan BMX Cros di Selokambang itu sudah standart nasional karena jadi salah satu yang terbaik di Indonesia. Adapula venue cabor Paralayang yang memiliki pemandangan langsung Gunung Semeru dan Laut Selatan,” ungkapnya.

Nantinya, masyarakat yang hadir untuk menyaksikan pertandingan cabor Porprov Jatim, bisa sekaligus menikmati potensi wisata di Lumajang.

Cak Thoriq menyebut jika ada evaluasi dalam hari-hari pertama pelaksanaan Porprov di Lumajang, salah satunya yakni tidak tersedianya tempat penginapan yang cukup untuk menampung wisatawan atau masyarakat yang hadir untuk menyaksikan masing-masing cabor. Meski demikian, masyarakat mendapatkan dampak positif dari hal tersebut.

“Seperti di daerah pelaksanaan cabor yang tidak ada tempat penginapannya, akhirnya kami data rumah masyarakat yang sekiranya bisa digunakan para atlet untuk menginap. Perputaran ekonominya kalau seperti ini kan langsung berdampak ke masyarakat tanpa perantara,” paparnya.

Bupati Lumajang juga mengungkapkan, jika Porprov Jatim seolah-olah membalikan semua permasalahan yang melanda masyarakat pada masa pandemi Covid-19 selama dua tahun terakhir.

“Seakan-akan bisa menyelesaikan permasalahan dalam waktu cepat. Bahkan saya kemarin sempat dengar bahwa ada masyarakat yang sebelumnya tidak bisa bayar cicilan, sampai bisa mengangsur lagi,” pungkasnya.

Sementara itu, berikut jadwal dan venue Cabor dalam Porprov Jatim VII yang digelar di Lumajang :