Senin, 6 Mei 2024

Master Capoeira dari Brazil Datang ke SSC, Ajarkan Masyarakat Gerakan Capoeira

Laporan oleh Wildan Pratama
Bagikan
Kegiatan O'RECOMEÇO Capoeira Class yang berlangsung di Suara Surabaya Centre (SSC) selama Jumat-Minggu (15-17/9/2023). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Sebanyak 50 orang mengikuti O’RECOMEÇO Capoeira Class di Suara Surabaya Center (SSC) sejak Jumat- Minggu (15-17/9/2023). Menariknya, dalam kegiatan ini para peserta mendapat pengalaman belajar langsung bersama para master Capoeira dari Brazil.

Mereka adalah Mastre Caca dan Professor Iaco asal Sao Paulo, Brazil. Serta hadir juga Professor Noko asal Bali, Indonesia yang juga ikut serta memberi latihan.

Johan Ishii dari Escola Cultural Zungu Capoeira (ECZC) mengatakan kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini punya misi untuk mengajarkan olahraga Capoeira kepada masyarakat Surabaya.

Rangkaian kegiatan yang berlangsung di SSC itu antara lain ada Capoeira for Public dan Music Class pada hari Jumat. Lalu Kids Capoeira ClassCapoeira Class dan Jongo (tari tradisional Brazil).

“Jongo itu bapaknya (tarian) Samba di Brazil. Lalu di hari terakhir ini kita adakan acara kenaikan tingkat sama temen-temen yang sudah berlatih Capoeira selama setahun. Kita hadirkan master dari Brazil ini untuk memberikan kenaikan tingkat sama mereka,” kata Johan, Minggu (17/9/2023).

Mastre Caca master Capoeira dari Sao Paulo, Brazil beriteraksi dengan peserta Kids Capoeira Class di lantai satu Suara Surabaya Cantre, Jumat (15/9/2023). Foto: Dukut suarasurabaya.net

Johan bercerita, bahwa untuk belajar gerakan Capoeira yang benar sangatlah sulit. Untuk itu ia mendatangkan gurunya dari Brazil untuk berlatih bersama kawan-kawannya di Surabaya.

“Untuk memberikan pengertian Capoeira itu apa sih, bukan hanya gerakan, bukan hanya akrobatik. Tapi juga ada musiknya, seninya, dan artinya. Dan itulah kita harus bener-bener belajar langsung dari orangnya,” kata Johan.

Dia berharap melalui O’RECOMEÇO selama tiga hari ini, para peserta bisa belajar banyak tentang olahraga Capoeira dari negara asalnya langsung.

Johan mengutarakan, gurunya asal Brazil itu sangat kagum dengan masyarakat Surabaya yang gigih melakukan latihan selama satu tahun dan sudah di level dengan kemampuan teknik yang tinggi.

Menurut Mastre Caca dan Professor Iaco, Kota Surabaya ini bisa menjadi masa depan Capoeira.

“Mereka sendiri (Caca dan Iaco) tidak percaya kalau temen-temen di Surabaya belajar sendiri bisa sampai di level ini. Jadi Mastre Caca dan Profesor Iaco merasa Surabaya bagus untuk masa depan (Capoeira),” ujar Johan. (wld/ham)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Senin, 6 Mei 2024
32o
Kurs