Sabtu, 4 Mei 2024

Pacific Caesar Surabaya Tim dengan Kekalahan Terbanyak di IBL

Laporan oleh Muhammad Syafaruddin
Bagikan
Jamarr Andre Johnson (kanan) amunisi andalan Borneo Hornbills ditempel pemain Pacific Caesar dalam duel Minggu (17/3/2024) malam di GOR Pacific, Kenjeran, Surabaya. Foto: IBL

Pacific Caesar Surabaya menjadi tim yang menelan kekalahan terbanyak di liga setelah sepuluh kali kalah dari total sebelas pertandingan selama IBL 2024.

“Saya tidak akan menyalahkan situasi ini ke siapa pun kecuali saya sendiri. Saya bertanggung jawab atas kekalahan-kekalahan ini dan saya siap menerima risikonya,” kata John Todd Purves head coach Pacific Caesar Surabaya dilansir Antara pada Rabu (2/3/2024).

Setelah pekan ketujuh musim reguler IBL 2024 berakhir, Pacific Caesar Surabaya menjadi salah satu tim yang sudah menjalani pertandingan terbanyak yaitu sebelas laga, bersama Satria Muda. Tapi Pacific terpuruk karena karena sekali menang (1-10).

Beberapa cara sudah dicoba Pacific, mulai mengganti pemain asing sampai kepala pelatih saat kompetisi berjalan.

Namun semuanya tidak membuahkan hasil. Todd mengakui timnya tidak bermain baik dan kalah lima kali berturut-turut dan menyatakan bertanggung jawab atas situasi yang terjadi.

Dia menukangi Pacific sejak Maret atau sejak liga digulirkan kembali pascajeda pertandingan internasional timnas.

Dalam lima pertandingan, baik laga kandang maupun tandang, Dewi Fortuna belum berpihak kepada mereka dengan catatan 0-5. Kekalahan terakhir dari Borneo Hornbills saat menyerah 70-82 akhir pekan lalu menambah derita Pacific.

Pacific benar-benar mengalami penurunan secara statistik.

Dalam lima laga di bawah kendali Todd pelatih Pacific Caesar Surabaya, tiga kali Pacific kemasukan di atas 100 poin, yakni melawan Dewa United Banten, Tangerang Hawks, dan Satria Muda.

Menurut dia, kemampuan para pemain Pacific sebenarnya tidak jauh beda dengan lawan-lawannya. Akan tetapi, lawan menunjukkan bahwa mereka lebih tangguh dan lebih ingin menang dari awal.

“Kami berusaha memperbaiki hal tersebut, kami berusaha menjadi tim yang lebih tangguh, lebih tak mudah untuk didorong lawan, kami memperbaiki hal tersebut,” tutupnya.

Pacific sudah menghabiskan pertandingannya dalam putaran pertama dan akan kembali bertanding setelah jeda laga IBL All-Star pada 28 April. Mereka punya banyak waktu untuk berbenah dan memaksimalkan sisa 15 pertandingan selama musim reguler 2024. (ant/ike/saf/iss)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Sabtu, 4 Mei 2024
28o
Kurs