Selasa, 21 Mei 2024

Ketika Khofifah dan Pakde Karwo Bersapa di Grahadi

Laporan oleh Fatkhurohman Taufik
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa (kiri) dan Soekarwo saling menyapa ketika bertemu di Grahadi, Kamis (3/3/2016). Foto : Taufik suarasurabaya.net

Tak biasanya Soekarwo Gubernur Jawa Timur canggung dalam menerima tamu. Senyum dan guyonan khasnya, biasanya langsung menghangatkan suasana, bahkan sesaat setelah tamu keluar dari mobil dan masuk Grahadi, Soekarwo biasanya juga langsung melemparkan guyonan.

Namun, pada Kamis (3/3/2016) sore, guyonan Pakde, sapaan Soekarwo, seakan hilang. Tamu yang tak sampai menghadirkan senyum ini ternyata adalah Khofifah Indar Parawansa, Menteri Sosial yang sebelumnya memang sempat menjadi pesaingnya selama dua periode pemilihan gubernur Jawa Timur.

Tak hanya Pakde, Khofifah-pun juga terlihat canggung. Sesaat setelah menyalami Pakde, Khofifah juga memilih menyalami beberapa pengurus Muslimat yang telah menunggunya di Grahadi. Budaya basi-basi yang kerap ditampilkan pejabat, kali ini hilang.

Mengenakan baju dan jilbab biru, Khofifah lantas diiringi oleh Soekarwo dan beberapa pengurus Muslimat masuk ke ruang tamu utama di Grahadi.

Setelah menggelar pertemuan tertutup sekitar satu jam, keduanyapun sempat dipaksa beberapa wartawan berfoto bersama. Namun bukannya berfoto dua orang, malah keduanya memilih foto bersama dengan para pengurus Muslimat lainnya.

Wawancara dengan Khofifah dan Pakde yang biasanya juga penuh canda tidak ada. Keduanya memilih meladeni pertanyaan serius. “Apakah ini untuk meminta restu penguasa Jatim untuk maju lagi bu,” celetuk wartawan yang lantas ditanggapi Khofifah, “Ini silaturahmi, saat ini kulonuwun dengan komandan Jawa Timur kerena tanggal 26 maret Muslimat akan menggelar Harlah di Stadion Gajaya Malang,” kata Khofifah.

Begitu juga dengan Pakde. Setiap ditanya tentang kedataan Khofifah apakah ada kaitan dengan Pilgub, Pakde langsung mengalihkan isu, “Saya dukung penuh harlah, agar pelaksanaan baik dan menjadi citra Jatim dingin damai dan melayani dengan baik,” ujarnya.

Kedatangan Khofifah ke Grahadi kali ini merupakan yang pertama kalinya sejak dirinya menjadi Menteri Sosial. Bahkan sejak pertarungan pemilihan gubernur putaran pertama pada 2008 silam, baru kali ini Khofifah menginjakkan kaki di Grahadi.

Sementara itu terkait Harlah, Khofifah menjelaskan jika Harlah Muslimat NU ke 70 akan digelr di Stadion Gajayana Malang pada 26 Maret 2016 mendatang. Perayaan hari lahir ini diperkiakan akan dihadiri lebih dari 70 ribu anggota serta simpatisan Muslimat NU.

“Kita masih menunggu konfirmasi dari pihak kepresidenan, sekarang prosesnya konfirmasi apakah Bapak Presiden bisa hadir atau tidak,” kata Khofifah.

Khofifah mengatakan, Harlah kali ini akan dimeriahkan dua pemecahan rekor Muri yaitu menabuh 50 ribu rebana, serta 50 ribu hijab putih. Selain itu juga akan ada lomba melukis logo NU.

“Ada beberapa yang akan kita bahas di harlah diantaranya meningkatkan peran wanita dalam perekonomian,” kata dia.

Khofifah mengaku sangat berkepentingan untuk mensukseskan Harlah kali ini sehingga dirinya sengaja datang ke Grahadi untuk meminta izin sekaligus mengundang Pakde Karwo agar bisa datang ke Harlah. (fik/dop/rst)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Selasa, 21 Mei 2024
26o
Kurs