Sabtu, 27 April 2024

Memulai Beraktivitas Fisik dengan Jalan Kaki

Laporan oleh Dhafintya Noorca
Bagikan
Ilustrasi. Olahraga jalan kaki.

Dokter Decsa Medika Hertanto dokter spesialis penyakit dalam di RSUD Dr. Soetomo Surabaya mengatakan, efek pandemi membuat orang jadi berkurang aktivitas fisiknya karena waktu di rumah jadi lebih besar dan screen time juga menjadi lebih tinggi.

“Ini efek yang ditakutkan WHO setelah pandemi. Orang jadi mager menimbulkan penyakit komorbid seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, struk bahkan osteoporosis lebih cepat lagi,” katanya saat dihubungi Suara Surabaya, Selasa (2/11/2021).

Dia juga menambahkan, beberapa waktu terakhir terjadi pergeseran. Penyakit komorbid tersebut menyasar usia yang lebih muda.

Dokter Decsa menyampaikan, aktivitas fisik yang ideal dalam satu minggu harus menghabiskan waktu sebanyak 150 menit. Sedangkan dalam sehari dengan berjalan kaki, kebutuhannya sebanyak 7.500 – 10.000 langkah.

“Dimulai sehari 20 sampai 30 menit. Ternyata dengan jalan kaki 30 menit sehari, estimasi langkah bisa di atas enam sampai tujuh ribu. Ini belum aktivitas fisik lainnya seperti ngantor, ke sekolah atau lainnya,” imbuhnya.

Diakuinya memulai melakukan aktivitas fisik memang sulit sekali. Semakin berat massa tubuh atau berat badan seseorang, kata Dokter Decsa, akan makin malas memulai beraktivitas. Akibatnya, kalori jadi kian menumpuk.

“Kalau mau mulai, mulai dengan perlahan. Mulai aja 5-10 menit jalan kaki, minggu depan ditingkatkan lagi. Kalau jalan rutin dan menjaga pola makan dengan baik, berat badan bisa turun, badan jadi lebih sehat dan lebih enteng,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut pihaknya juga menerangkan untuk orang yang tidak punya waktu untuk berolahraga bisa melakukannya dengan hal yang paling ringan.

“Kalau ke kantor ada lift atau tangga pilih tangga. Kalau parkir cari yang paling jauh, paksa untuk aktivitas fisik. Membentuk kebiasaan dibutuhkan tiga bulan konsistensi, setelah terbentuk konsistensi rasanya setelah tiga bulan kita gak melakukan sehari saja seperti ada yang kurang,” pungkasnya.(dfn/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
26o
Kurs