Jumat, 1 November 2024

Atraksi Demo Udara Pesawat dan Terjun Bebas TNI-AL Gemparkan Pengunjung NJTF

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Atraksi pesawat Bonanza dilangit NJTF, Sabtu (14/5/2022). Foto: Panitia NJTF

Di tengah teriknya matahari, para penonton Navy Jazz Traffic Festival (NJTF) yang sudah memasuki venue Villa Navy Residence (VNR) Ketindan Lawang, Malang, menyambut dengan antusias dan meriah atraksi Demonstrasi Udara Rajawali Laut Flight Puspenerbal TNI-AL dan Penerjunan Prajurit Kopaska Koarmada II TNI-AL.

Pembukaan puncak acara NJTF sendiri, pada Sabtu (14/5/2022), berlangsung dengan spektakuler. Sekitar pukul 11.00 WIB, langit NJTF mulai dilukis secara harmoni melalui atraksi oleh Rajawali Laut Flight Puspenerbal TNI-AL, yang menampilkan 8 formasi menggunakan 6 Pesawat jenis Beechcraft Bonanza G-36 buatan Amerika Serikat dan masuk dalam jajaran penerbangan TNI-AL tahun 2013.

“Ada 8 formasi di antarnya Delta Formation, Arrow Formation, V Formation, Head to Head Formation, Stingray Formation, Break Attack Formation, Left Echelon Formation dan lainnya,” papar Mayor Laut Pelaut Rai Terianom Pasop Wing Udara 2 Puspenerbal TNI AL kepada suarasurabaya.net di Navy Stage VNR.

Penampilan atraksi tersebut berhasil memukau para penonton di area Navy Stage atau Stage 2 NJTF. Hal itu karena koordinasi yang luar biasa dari para pilot dan kopilot di Pesawat Bonanza serta pengendali atau ground crew di area Navy Stage.

Para pengunjung menyaksikan atraksi Demonstrasi Udara Rajawali Laut Flight Puspenerbal TNI-AL dilangit NJTF, Sabtu (14/5/2022). Foto: Panitia NJTF

“Ini juga area baru bagi kita. Jadi harus bener-bener awareness, harus lebih teliti ke lingkungan sekitar,” tambahnya.

Mayor Laut Pelaut Rai juga menjelaskan, tingkat kesulitan terbang di medan NJTF kali ini, yang tidak lain berkaitan dengan kondisi lingkungan.

“Terutama cuaca, ketinggian, obstacle (rintangan) di sekitar sini. Sehingga harus lebih ekstra hati2 untuk menentukan lintasan-lintasan mana saja,” paparnya lagi.

Dua Ground Crew dari total empat yang mengendalikan atraksi Demonstrasi Udara Rajawali Laut Flight Puspenerbal TNI-AL pada puncak Navy Jazz Traffic Festival, Sabtu (14/5/2022). Foto: Panitia NJTF

Meski begitu, atraksi demonstrasi udara tersebut berjalan dengan lancar.

“Sebelum terbang sudah cek dengan BMKG dan koordinasi dengan Bandara Abdulrachman Saleh dan Lanudal Juanda. Walau ada beberapa perubahan di ketinggian awan yang diprakirakan tadi sekitar 5000 fit turun jadi 4000 fit tapi tidak masalah,” jelasnya.

Atraksi Demonstrasi Udara Rajawali Laut Flight Puspenerbal TNI AL yang menghiasi langit NJTF hari ini, berlangsung sekitar 15 menit.

Selain Pesawat jenis Beechcraft Bonanza G-36, ada pula Pesawat Udara Sasa 212 U-6205 yang ditumpangi penerjun Kopaska, dan 1 unit Helikopter Bell 505. (lta/bil/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Teriknya Jalan Embong Malang Beserta Kembang Tabebuya

Bunga Tabebuya Bermekaran di Merr

Kebakaran Pabrik Plastik di Kedamean Gresik

Surabaya
Jumat, 1 November 2024
28o
Kurs