Jumat, 3 Mei 2024

Jika Dakwah Dari Hati Niscaya Membekas di Nurani

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Pembukaan lomba dai dan daiyah se Jawa timur di Masjid Agung Al Akbar Surabaya. Foto: Totok suarasurabaya.net

Agus Ali Mashuri (Gus Ali) pemipin Pondok Bumi Sholawat Sidoarjo mengingatkan jika seorang dai berceramah dengan ketulusan dan keikhlasan dari hati, niscaya dakwah itu akan membekas dan bermakna bagi hati yang mendengarkannya.

“Ayat Al Quran menjadi dasar bagi pendakwah atau dai ketika berceramah. Itu harus. Tapi ada yang lebih penting lagi, yaitu harus didasari keikhlasan dan ketulusan dari dalam hati,” kata Gus Ali.

Jika dakwah disampaikan dengan ikhlas, maka mereka yang mendengarkan juga akan menerimanya dengan ikhlas dan memberikan makna serta manfaat.

“Ibarat kata, kalau sampeyan bercerita tentang larangan merokok dan dampak buruk merokok tapi saat anda menyampaikannya sambil merokok, terus bagaimana umat akan mendengarkan anda?” ujar Gus Ali.

Sementara itu, Saifullah Yusuf Wakil Gubernur Jawa timur pada sambutannya minta kepada para calon dai muda ini untuk juga mencintai negerinya serta menjauhi narkoba.

“Kepada calon-calon juru kampanye akhirat ini, semoga mereka juga mencintai negeri ini dan menolak oeredaran dan penyalahgunaan narkoba. Sebagai dai dan daiyah kepentingan bangsa dan negara juga wajib diutamakan,” kata Saifullah Yusuf.

Selasa (17/10/2017) di masjid agung Al Akbar digelar lomba dai dan daiyah dengan peserta 3.000 pondok pesantren se-Jawa timur. Hadir pada pembukaan lomba selain Gus Ipul, sejumlah pejabat forpimda Jatim dan tokoh agama.(tok/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Jumat, 3 Mei 2024
28o
Kurs