Minggu, 28 April 2024

CEO Build Ajak Bangun Rumah Warga Kurang Mampu

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
CEO Build membangun dan memperbaiki rumah warga masyarakat di Kesamben Kulon, Gresik. Foto: Totok suarasurabaya.net

Aksi CEO Build 2019, digelar Habitat for Humanity Indonesia, Sabtu (29/6/2019) membangun rumah warga kurang mampu di Gresik.

Kegiatan CEO Build 2019 yang digelar Habitat for Humanity Indonesia, Sabtu (29/6/2019) di Kesamben Kulon, Gresik ditandai dengan pembangunan sejumlah rumah warga kurang mampu.

Susanto Samsudin Direktur Nasional Habitat for Humanity Indonesia, menyampaikan bahwa kali ini pihaknya membangun 11 rumah warga kurang mampu di Kesamben Kulon, Gresik.

“Ada 11 rumah warga yang kami bangun. Rumah dengan ukuran 5×6 meter tersebut, pada program ini seluruhnya dikerjakan para CEO dari berbagai perusahaan yang memang bersedia mengikuti kegiatan ini,” terang Susanto Samsudin.

Rumah dengan ukuran 5×6 meter itu, lanjut Susanto sebelumnya merupakan rumah yang membutuhkan perbaikan dan pembangunan agar menjadi lebih layak huni.

Dan sejumlah CEO yang hadir diantaranya Edwin Soeryadjaya pendiri PT Saratoga grup, mengerjakan rumah-rumah yang membutuhkan perbaikan dan pembangunan ulang tersebut.

“Beliau memang secara khusus hadir dan mengikuti program CEO Build, dan langsung terjun membangun dinding satu diantara rumah milik warga Dusun Wetan, Desa Kesamben Kulon, Kecamatan Wringin Anom, Gresik. Demikian juga dengan para CEO lain yang hadir langsung ikut bekerja,” tambah Susanto.

Edwin Soeryadjaya yang hadir mengenakan kaos putih dan celana jeans biru, dan topi proyek, setelah pembagian kelompok langsung memasang bagian dinding rumah Carta satu diantara warga Kesamben.

Selain Edwin Soeryadjaya, terlihat hadir Ari Rukmantara kepala perwakilan Unicef Pulau Jawa, Suwito CEO Honda MPM, dan beberapa CEO perusahaan asing lainnya.

Sementara itu menurut Carta warga Desa Kesamben Kulon, Kecamatan Wringin Anom, Gresik, yang rumahnya dibangun tim CEO Build mengaku senang lantaran rumahnya diperbaiki dan dibangun kembali.

“Terimakasih dan ini rejeki buat kami sekeluarga. Rumah kami memang butuh diperbaiki dan banyak bagian yang rusak, dan ini rejeki bagi kami,” ujar Carta.(tok/tin/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Minggu, 28 April 2024
31o
Kurs