Sabtu, 27 April 2024

LMI Kembali Dapat Bantuan Ambulan dari Pelindo III

Laporan oleh Anton Kusnanto
Bagikan

Lembaga Manajemen Infaq (LMI) kembali dipercaya Pelindo III untuk mengelola penuh satu unit ambulan yang diperuntukkan bagi masyarakat yang membutuhkan. Simbolis penyerahan ambulan dari Pelindo III kepada LMI dilaksanakan pada Rabu (18/8/2021).

Perwakilan pihak LMI, Guritno, Direktur Program Pendistribusian dan Pendayagunaan Laznas LMI, ketika menerima hibah ambulan tersebut mengakui mengakui kebutuhan masyarakat akan ambulan masih sangat tinggi.

Menurutnya di bulan Juli tercatat 115 pasien dan jenazah yang menggunakan jasa layanan ambulan di LMI. Jumlah tersebut datang dari pasien Covid maupun non Covid. Sementara hingga minggu kedua bulan Agustus, sudah ada 30 pasien dan jenazah yang memanfaatkan layanan ambulan dari LMI.

“Ini menunjukkan pandemi belum selesai. Meskipun kasus sudah semakin landai, namun kita tidak boleh abai dan selalu siaga,” ujarnya.

Lebih lanjut Guritno merinci jumlah ambulan yang dikelola LMI ada tiga unit untuk melayani dan mengantarkan pasien, khususnya di Jawa Timur.

Sementara satu unit lain adalah mobil siaga pangan, untuk kebutuhan pengiriman bantuan sembako maupun makanan, khusunya bagi daerah terdampak bencana. Selama pandemi, unit siaga pangan ini juga mengantarkan makanan dan sembako bagi warga yang menjalani isolasi mandiri di rumah.

Meski sudah ada tiga unit ambulan, guritno mengaku masih kewalahan dengan permintaan masyarakat yang meningkat drastis selama pandemi ini

“Dengan tambahan satu unit ambulan dari Pelindo, ini merupakan kekuatan baru untuk lebih bisa membantu masyarakat,” ujarnya.

Senada dengan pihak LMI, Edi Priyanto, Direktur SDM Pelindo III mengatakan masa pandemi diharapkan semua pihak bisa saling membantu, tidak hanya dari pemerintah, juga pihak swasta dan semua elemen masyarakat.

“Bantuan ambulan ini semoga bisa dimanfaatkan masyarakat yang memerlukan, apalagi di kondisi darurat seperti ini,” kata Edi.

Edi berpesan, covid-19 masih menjadi ancaman nyata di masyarakat, dibutuhkan adaptasi baru dari semua pihak untuk bisa bertahan dalam kondisi pandemi ini.(ton/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
32o
Kurs