Kamis, 25 April 2024

YKI: World Cancer Day untuk Ingatkan Masyarakat Agar Peduli Kanker

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
dr. Aru Wisaksono Sudoyo Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI). Foto : Twitter

Tanggal 4 Februari diperingati sebagai World Cancer Day atau Hari Kanker Sedunia. Peringatan hari tersebut sekaligus mengingatkan kepada masyarakat agar peduli terhadap penyakit kanker.

Hal ini disampaikan Aru Wisaksono Sudoyo Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) dalam rangka peringatan Hari Kanker Sedunia yang jatuh pada hari ini, Kamis (4/2/2021).

Menurut dokter Aru, Covid-19 akan bisa selesai, tetapi penyakit kanker akan tetap ada.

“Jadi tentunya kita bertanya mengapa sebetulnya ada acara ini? (peringatan hari kanker sedunia). Sekarang kita ada satu masalah yaitu pandemi Corona virus tantangan yang kita hadapi bersama. Namun Pandemi ini Insya Allah akan selesai tapi kanker akan tetap bersama kita,” ujar Aru.

Dengan angka penderita kanker yang semakin meningkat, kata Aru, masalah penyakit ini, tidak hanya menjadi masalah individu, tetapi menjadi masalah bersama.

“Dengan angka yang semakin meningkat dengan masalah-masalah yang semakin banyak, maka kanker merupakan masalah secara individu, bagi keluarga dan masalah bagi negara atau masalah kita semua,” tegasnya.

Dia berharap, gaung peringatan Hari Kanker Sedunia hari ini, tidak berhenti saat ini saja, tetapi bisa berlanjut setelah 4 Februari ini.

“Jadi kalau kita angkat bersama, hari kanker sedunia adalah momen bersama sedunia. Sebuah gerakan di mana gaungnya masih akan terasa jauh setelah hari ini atau 4 Februari berakhir,” kata dokter Aru.

Dengan tema “I Am, I Will” (Saya adalah, Saya akan) dalam peringatan Hari Kanker Sedunia ini, menurut Aru, menjadi perjuangan bersama, dan bersama-sama bisa mengalahkan kanker.

“Kita semua mempunyai tema “I Am, I Will”. Ini sebuah tema di mana kita mengingatkan diri kita bahwa perjuangan kanker itu adalah perjuangan individu dan bersama, dan secara bersama kita bisa mengalahkan keadaan ini,” ujar Aru.

“Dan ini merupakan moto dari semua organisasi kanker sedunia di mana kita melakukan upaya bersama yaitu membuat masyarakat peduli akan kanker,” kata dia.

Sekadar diketahui, Yayasan Kanker Indonesia adalah suatu organisasi non provit atau nirlaba dengan 110 cabang di semua provinsi di Indonesia. YKI didukung oleh pimpinan-pimpinan daerah masing masing, di mana YKI bekerjasama sebagai mitra dan bergandeng tangan. Termasuk stakeholder, swasta, LSM yang semuanya mempunyai satu tujuan yaitu menekan angka kanker di Indonesia.

Kata Aru, World Cancer Day adalah sebuah momen untuk menyampaikan kesan ke masyarakat bahwa kanker ini dapat diatasi.

YKI akan mengupayakan edukasi bagaimana hidup sehat, mendeteksi dini dan advokasi untuk mendapatkan pengobatan yang baik serta melaksanakan perawatan variatif yang merupakan hak bagi setiap pasien kanker yang ada di negeri ini

“Perjalanan masih panjang kepada semua cabang-cabang YKI saya sampaikan bahwa kita ini sudah sejak tahun 2004 menjadi anggota dari UICC ( The Union for International Cancer Control) yang berkedudukan di Jenewa. Ada surat edaran Kemenkes RI tentang hari kanker sedunia 2021 di mana kita semua diharapkan untuk berpartisipasi secara aktif,” jelasnya.

Sementara YKI mencatat, Kanker yang terjadi pada perempuan saat ini masing-masing urutannya adalah Kanker Payudara, disusul dengan Kanker Serviks dan Kanker Kolorektal.(faz/dfn/lim)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
26o
Kurs