Jumat, 26 April 2024

Khofifah Siapkan Dokumen Bersejarah Reog, Hadapi Klaim Malaysia

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Penampilan seni reog dari Ponorogo. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Khofifah Indar Parawansa Gubenur Jawa Timur memberikan tanggapan terhadap negara tetangga yaitu Malaysia yang disebutkan akan mendaftarkan kesenian Reog Ponorogo sebagai warisan budaya mereka ke UNESCO.

Khofifah mengatakan pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Bupati Ponorogo dan saat ini sedang menyiapkan dokumen yang menunjukkan sisi sejarah dan dokumen penguat bahwa Reog Ponorogo dari Ponorogo.

“Ini juga masih dikuatkan jadi dari sisi kesejarahan harus diberi testimoni oleh seluruh masyarakat,” jelas Khofifah usai melakukan pertemuan dengan Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya, Jumat (8/4/2022).

Khofifah menegaskan dokumen inilah yang memang harus dilengkapi dan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Prof Muhadjir Effendy Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan.

“Sejak lima hari lalu Profesor Muhadjir menyampaikan itu dan saya minta pada Bupati Ponorogo untuk mencari dokumen yang kira-kira secara scientific bisa meyakinkan UNESCO bahwa Reog produk asli seniman budayawan Ponorogo, Indonesia,” tegasnya.

Sementara itu Khofifah juga menjelaskan jika di tingkat pusat berkas pengusulan dan kelengkapan Reog telah diterima oleh Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kemendikbudristek melalui Direktorat Pelindungan Kebudayaan serta telah diajukan kepada Sekretariat ICH UNESCO pada 31 Maret 2022. (man/iss/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
26o
Kurs