Sabtu, 4 Mei 2024

Pemkot Surabaya Gelar Diskusi Upaya Percepatan Adopsi Kendaraan Listrik Berbasis Baterai

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Irvan Widyanto Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan Irvan Widyanto, Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan, dalam Diskusi Kelompok Terarah Percepatan TransisiKendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) bersama Konsorsium II Program Kota Masa Depan UK PACT pada Rabu (20/3/2024) di Surabaya. Foto: Dishub Surabaya

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya menggelar Diskusi Kelompok Terarah Percepatan Transisi Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) bersama Konsorsium II Program Kota Masa Depan UK PACT, Rabu (20/3/2024), sebagai langkah konkrit mendukung transisi menuju mobilitas berkelanjutan.

Forum itu dihadiri berbagai pemangku kepentingan, mulai akademisi, organisasi masyarakat sipil (OMS), universitas, awak media, serta perwakilan Pemerintah Provinsi Bali.

Diskusi kelompok terarah ini bertujuan untuk mendiskusikan berbagai inovasi dan peraturan untuk kesiapan adopsi KBLBB, sebagai bagian dari inisiatif mobilitas berkelanjutan Kota Surabaya. Selain itu, juga bertukar ide terkait adopsi KBLBB di berbagai sektor, mulai dari transportasi umum hingga ke transportasi pribadi.

Selain itu, juga untuk memetakan masalah dan potensi solusi percepatan KBLBB, meningkatkan kapasitas pemangku kebijakan untuk mengadopsi teknologi baru, dan meningkatkan komitmen bersama mobilitas berkelanjutan baik dari pemerintah maupun masyarakat.

Irvan Widyanto Staf Ahli Wali Kota Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan mewakili Eri Cahyadi Wali Kota Surabaya mengatakan, untuk menjaga kualitas lingkungan dan mengurangi polusi udara, Pemkot Surabaya inisiatif menciptakan langka strategis dengan mempercepat ekosistem KBLBB.

“Kota Surabaya dalam hal ini mengambil langkah konkret untuk adopsi KBLBB, termasuk dari penyiapan infrastruktur pengisian daya yang memadai dan memberikan insentif pajak.” kata Irvan saat menyampaikan sambutan Wali Kota Surabaya, Rabu (20/3/2024).

Adapun untuk mendukung percepatan pengembangan ekosistem KBLBB, Pemkot Surabaya juga menjalin kolaborasi dengan Konsorsium II Program Kota Masa Depan UK PACT yang diimplementasikan oleh World Resources Institute (WRI) Indonesia, ARUP, dan Vital Strategies untuk menyusun kajian strategis yang akan digunakan sebagai panduan bersama bagi para pemangku kepentingan di kota.

Tundjung Iswandaru Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya pada kesempatan sama mengatakan, pihaknya telah menyusun masterplan dan milestone terkait layanan transportasi umum.

Tundjung Iswandaru Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya
Tundjung Iswandaru Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surabaya, dalam Diskusi Kelompok Terarah Percepatan TransisiKendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) bersama Konsorsium II Program Kota Masa Depan UK PACT pada Rabu (20/3/2024) di Surabaya. Foto: Dishub Surabaya.

“Saat ini kami berfokus di transportasi darat jalan ketimbang yang berbasis rel seperti MRT-LRT investasinya lebih murah. Kami juga ingin mendorong keterlibatan pihak swasta di sisi operasional Suroboyo Bus dan feeder Wira-wiri melalui skema Buy the Service Sub,” tambahnya.

Menambahkan, Dimas Nu’man Fadhil Urban Development Senior Program Lead WRI Indonesia mengungkapkan bahwa adopsi kendaraan listrik itu merupakan amanat Peraturan Presiden No. 55 tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (Battery Electric Vehicle) untuk Transportasi Jalan.

Dimas Nu’man Fadhil Urban Development Senior Program Lead WRI Indonesia
Dimas Nu’man Fadhil Urban Development Senior Program Lead WRI Indonesia, dalam Diskusi Kelompok Terarah Percepatan Transisi Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) bersama Konsorsium II Program Kota Masa Depan UK PACT, pada Rabu (20/3/2024) di Surabaya. Foto: Dishub Surabaya.

Menurutnya, Kota Surabaya sebagai kota terbesar kedua di Indonesia memiliki potensi untuk menerapkannya. Karena itu, pihaknya bakal mendukung penuh upaya tersebut.

Dia menceritakan, Konsorsium II Program Kota Masa Depan UK PACT telah mengembangkan strategi transportasi rendah karbon untuk merespons dampak krisis
iklim.

“Pada tahun 2022, kami sudah melakukan studi kajian ketahanan perkotaan yang telah diserahterimakan kepada Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Kota Surabaya sebagai dasar asesmen kondisi kota. Ke depannya, kami akan mengembangkan kajian elektrifikasi kendaraan sebagai kelanjutan dari kajian sebelumnya,” jelasnya. (sya/bil/faz)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Sabtu, 4 Mei 2024
30o
Kurs