Unair Umumkan Perkembangan Vaksin Merah Putih dalam Rangkaian Dies Natalis ke-66
Kamis, 5 November 2020 | 18:11 WIB
Selain mengembangkan vaksin Merah Putih, Universitas Airlangga (Unair) Surabaya juga sedang mengembangkan vaksin oral Covid-19 atau vaksin yang tidak disuntikkan.
Prof. Mohammad Nasih Rektor Unair mengatakan, kedua vaksin itu sudah memasuki tahap ketiga dari keseluruhan tahapan pengembangan vaksin.
Peluncuran tahap lanjutan pengembangan vaksin Covid-19 itu akan dilakukan bersamaan dengan peluncuran perkembangan obat Unair 3 dan reagen PCR saat Dies Natalis ke-66 Unair.
“Peluncuran akan dilakukan bersamaan dengan sidang senat terbuka Dies Natalis kampus,” ujarnya di Unair, Kamis (5/11/2020).
Kalau Vaksin Merah Putih dikembangkan Unair bersamaan dengan pengembangan yang juga dilakukan Lembaga Eijkman, vaksin oral dikembangkan bersama perguruan tinggi asing.
Institute of Tropical Disease (ITD) Unair bekerja sama dengan London School of Hygiene and Tropical Medicine, Inggris yang mengembangkan vaksin Covid-19 berbentuk tablet minum itu.
Pengembangan vaksin oral itu bertujuan untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia (imunitas) dalam melawan virus. Cukup berbeda dengan fungsi obat Covid-19.
“Melihat modelnya, kayaknya yang oral akan bisa lebih mudah. Vaksin diperlukan banyak proses, sementara oral relatif tidak banyak. Tapi hasilnya harus dievaluasi dari segi efek samping dan semua harus aman,” kata Nasih. (den/ang)
NOW ON AIR SSFM 100
