Kamis, 2 Mei 2024

Gerbong Khofifah Mundur Teratur dari Susunan Tim Kampanye Daerah Jokowi-Ma’ruf

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Jumpa pers pengurus Jaringan Kyai Santri Nasional, Jumat (21/9/2018). Foto: Abidin suarasurabaya.net

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim terpilih, menyatakan keluar dari Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim untuk Jokowi-Ma’ruf. Keputusan Khofifah ini juga diikuti para tokoh yang lain, mereka keluar untuk fokus menggunakan gerbong lain untuk mendukung Jokowi-Ma’ruf.

Dalan Konferensi Pers di Surabaya, Jumat (21/9/2018) petang, HM Zahrul Azhar atau Gus Hans Sekretaris Jenderal Jaringan Kyai Santri Nasional (JKSN) menyampaikan pesan dari Khofifah Indar Parawansa bahwa mundur dari susunan Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim untuk Jokowi-Ma’ruf.

Menurut Gus Hans, Khofifah memilih mundur dari Dewan Penasehat TKD karena demi optimalisasi jaringan Khofifah di level nasional. Bila pun nanti membantu pemenangan Jokowi-Ma’ruf, Khofifah akan bersama-sama gerbongnya di JKSN.

“Maqomnya Ibu Khofifah itu level Nasional. Beliau memiliki jaringan muslimat seluruh Indonesia,” katanya.

Selain Khofifah, Emil Dardak Wakil Gubernur Jatim terpilih juga menyatakan mundur dari dewan pengarah TKD yang diketuai Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin itu. Emil mundur karena ingin fokus memenangkan Jokowi-Ma’ruf lewat gerbong JKSN.

Dua orang lagi dari gerbong Khofifah yang menyatakan keluar dari TKD adalah Kiyai Asep Saifuddin Chalim Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Umah Pacet Mojokerto dan Haji Masnuh Mantan Bendahara PB NU di era Gus Dur.

Kyai Asep mundur dari jabatan Penasehat TKD karena juga ingin fokus di JKSN untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf. Begitu juga Haji Masnuh mundur dari Wakol Bendaraha TKD karena merasa namanya dicatut begitu saja tanpa konfirmasi.

“Kami mundur karena dicantumkan tanpa konfirmasi. Selain itu kami juga fokus di JKSN. Sekali lagi kami sampaikan mohon maaf,” kata Haji Masnuh.

Sekadar diketahui, Tim Kampanye Daerah (TKD) Jatim untuk Pemenangan Jokowi-Ma’ruf telah terbentuk. Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin mantan Kapolda Jatim menjabat sebagai Ketua. Belakangan beberapa tokoh banyak yang tidak tahu namanya dimasukkan dalam struktur. Tri Rismaharini Walikota Surabaya misalnya yang didapuk sebagai koordinator wilayah Surabaya juga tidak tahu menahu namanya masuk dalam tim.

Lalu, gerbong Khofifah Indar Parawansa hari ini menyatakan mundur dari susunan TKD dan akan fokus memberikan dukungan ke Jokowi-Ma’ruf melalui wadah lain yaitu JKSN. (bid/iss/ipg)

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Kamis, 2 Mei 2024
32o
Kurs