Senin, 13 Mei 2024

Jadi Calon Kepala Daerah Puti Soekarno Jalani Sekolah Partai PDIP

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Puti terlibat diskusi tentang isu pemerintahan bersama calon-calon kepala/wakil kepala daerah dari PDIP. Foto: Istimewa.

Puti Guntur Soekarno, Bakal Calon Wakil Gubernur Jawa Timur, pendamping Gus Ipul, adalah satu di antara calon kepala daerah yang digembleng di Sekolah Partai, di Wisma Kinasih, Depok, sampai Jumat (2/2/2018) besok.

Komarudin Watubun, Kepala Sekolah Partai PDI Perjuangan mengatakan, semua calon pimpinan pemerintahan daerah diperlakukan sama di sekolah itu. Tidak ada yang diistimewakan.

“Kegiatannya sangat padat. Bangun subuh, ibadah, olahraga pagi, lanjut pendalaman materi, sampai tengah malam. Termasuk Puti walaupun dia cucu Bung Karno. Semua sama, harus mengikuti full time,” kata Komarudin, Kamis (1/2/2018).

Kamis ini Puti terlibat diskusi tentang isu pemerintahan bersama calon-calon kepala/wakil kepala daerah lainnya. Tentang ide-ide kreatif memajukan daerah.

“Karena setelah ini kami semua kembali turun ke daerah masing-masing,” kata Puti pada hari yang sama, dalam keterangan pers yang diterima suarasurabaya.net.

Dia mengatakan, isu berkaitan pengembangan ekonomi kreatif, pariwisata, kesehatan, dan pendidikan adalah beberapa topik yang didalami calon kepala daerah sebagai siswa di sekolah itu.

“Begitu pula pembangunan infrastruktur, reformasi birokrasi untuk memperkuat tata kelola pemerintahan yang baik dan bersih, sampai komitmen anti-korupsi, juga kami bahas di Wisma Kinasih,” kata Puti.

Soal pendidikan, Puti menyebutkan PDI Perjuangan telah menegaskan komitmennya untuk mengawal pembebasan biaya pendidikan bagi masyarakat sesuai kemampuan keuangan daerah.

“Ini tertuang dalam Dasa Prasetya butir ke-5, yang menjadi platform pemerintahan PDI Perjuangan,” ujar Puti.

Dia meyakini, APBD Jawa Timur 2018 sebesar Rp29,024 triliun mampu untuk mewujudkan misi itu.

“Gus Ipul (Saifullah Yusuf) dan saya telah merancang pendidikan gratis di Jawa Timur. Ini tertuang dalam visi-misi kami,” katanya.

Visi dan misi itu, kata Puti, berkaitan kebijakan pengalihan kewenangan SMA/SMK di kabupaten/kota ke Pemerintah Provinsi Jawa Timur, yang menjadikan pendidikan SMA/SMK Negeri berbayar untuk para siswa.

Selain pendidikan, isu penanganan kemiskinan juga menjadi topik yang dibahas di sekolah partai PDI Perjuangan.

Puti mengatakan, ide-ide kreatif atas isu itu, yang dia bahas dengan Gus Ipul, fokus pada program pengaman sosial dan upaya-upaya pengentasan kemiskinan.

“Pemenuhan nutrisi yang baik, jaminan kesehatan bagi warga miskin melalui BPJS, serta pemenuhan kebutuhan kerja misal melalui padat karya, itu beberapa resep yang kami siapkan,” kata Puti.

Tentang pariwisata, dosen tamu di Universitas Kokushikan Jepang itu mengatakan, Jawa Timur sangat kaya potensi wisata. Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama kabupaten/kota akan mengoptimalkan potensi itu.

“Dukungan infrastruktur seperti pengembangan bandara dan kelancaran transportasi darat akan memfasilitasi pengembangan pariwisata di Jawa Timur,” kata Puti.(den/rst)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Senin, 13 Mei 2024
32o
Kurs